Network
PORTAL SULUT - Kematian tinggal sejengkal jika tanda ini muncul di kaki, Gus Baha berikan penjelasan.
Gus Baha menjelaskan jelang kematian seseorang pasti akan merasakan tanda ini muncul di kaki.
Menurut Gus Baha, Jika merasakan tanda ini muncul di kaki maka kematian tinggal sejengkal.
Seperti yang kita ketahui bahwa rezeki, jodoh, serta kematian sudah ditentukan oleh Allah SWT.
Maka jika kematian sudah waktunya, tidak ada seorangpun yang dapat menghalanginya.
Baca Juga: DOA Hajat Terkabul Secepat Kilat Jika Lakukan Sedekah di Waktu ini Kata Syekh Ali Jaber
Namun, menurut Gus Baha tanpa disadari bahwa setiap orang menjelang kematian, akan mengalami dan meraskaan tanda ini.
Seperti yang disebutkan dalam Al Quran, bahwa setiap orang yang dekat dengan kematian pasti akan mengalami tanda-tanda itu.
Menurut Gus Baha, bahwa tanda-tanda ajal akan menjemput akan terlihat dan dirasakan di bagian kaki tepatnya betis.
Dilansir Portalsulut.com dari kanal YouTube NGAJI OFFICIAL, pada Selasa, 5 Juli 2022, berikut penjelasan Gus Baha.
Gus Baha menjelaskan tentang tanda menjelang kematian tinggal sejengkal jika merasakan hal ini di bagian betis kaki.
"Orang yang meninggal itu pasti merasakan kejang di betis," kata Gus Baha
Pada umumnya orang akan wafat atau menjemput ajal akan mengalami kejang-kejang, lanjut Gus Baha.
Kejang-kejang pada betis kaki ini akan dirasakan seseorang saat menjelang kematian.
Baca Juga: Ucapkan Kalimat Ini Saat ISTIGFAR, Ampuh Lunturkan Dosa Puluhan Tahun Kata Gus Baha
Maka sangat identik jika seseorang akan mengalami kematian akan mengalami kejang pada betis kaki.
Kejang pada betis yang terjadi pada orang yang akan menghadapi kematian berbeda dengan kejang karena sakit biasa.
"Kejang-kejangnya itu antara betis ditempel-tempelkan ke betis," kata Gus Baha.
"Rata-rata betis ditempelkan, digesek-gesekkan," sambungnya.
Baca Juga: Jika Ada Suara Ini Di Rumah, Maka Malaikat Pembawa Rezeki Akan Datang Kata Ustadz Adi Hidayat
Jika tanda-tanda seperti itu terlihat pada seseorang maka sudah hampir dipastikan orang tersebut akan menghadapi kematian.
"Jika sudah begitu maka alamat akan meninggal," kata Gus Baha.
Namun, tak sedikit ulama yang memaknai jika kejang pada betis itu bukanlah terjadi pada fisik.
"Meskipun ulama memaknainya bukan fisik," kata Gus Baha.
Saat nyawa berada di tenggorokan, itulah saat terkahir seseorang untuk bertaubat, karena jika lewat dari itu maka pintu taubat sudah tertutup.
Itulah tanda yang muncul di kaki maka kematian tinggal sejengkal kata Gus Baha.
Barakallah.***
