Jangan Memanjangkan Sujud di Waktu ini, Buya Yahya: Makruh Kalau Lebih dari Tiga Tasbih

- 5 Juli 2022, 07:52 WIB
Buya Yahya
Buya Yahya /Tangkapan layar youtube.com / Al-Bahjah TV.


PORTAL SULUT – Setiap umat Islam diwajibkan untuk mendirikan shalat lima waktu.

Di mana, di dalam shalat itu ada salah satu waktu di mana seseorang paling dekat dengan Allah SWT.

Waktu yang dimaksud adalah ketika seseorang tersebut berada pada kondisi sujud.

Baca Juga: Resep Alami Buat Kulit Glowing dan Sehat Menurut dr. Zaidul Akbar

Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Buya Yahya dalam sebuah ceramah.

“Disebutkan dalam satu hadits, paling dekatnya seorang hamba dengan Tuhannya adalah saat dia sujud,” ungkap Buya Yahya

Sebelumnya, dalam kesempatan tersebut Buya Yahya mendapat pertanyaan dari seorang jamaah.

Jamaah tersebut bertanya mengenai memperbanyak doa di dalam sujud.

“Bolehkah menggabungkan doa yang diajarkan Rasulullah ketika sujud dengan tasbih yang biasa dibaca dalam sujud?,” ujar si penanya.

Kemudian, Buya Yahya pun menjelaskan mengenai hal yang ditanya tersebut.

“Nabi memerintahkan di dalam sujud itu untuk berdoa,” ujarnya.

Namun, ada hal yang mesti diperhatikan kata Buya Yahya.

“Tentunya dalam hal ini ada aturan lain yang harus kita patuhi. Anda boleh, karena sujud adalah rukun panjang,” ujarnya.

“Setelah anda membaca dzikir-dzikir yang resmi yang sudah diajarkan Nabi dalam sujud kemudian anda ingin membaca doa yang panjang, boleh,” tambahnya.

Namun hal tersebut tidak dibolehkan di saat seseorang menjadi imam.

“Dengan catatan, di saat anda tidak menjadi imam,” tegasnya.

Memanjangkan sujud ketika menjadi imam adalah makruh kata Buya Yahya.

“Kalau anda jadi imam, gak boleh, makruh kalau anda lebih dari tiga tasbih. Memperpanjang untuk jamaah ini bukan hal yang baik,” ucapnya.

Namun hal itu dibolehkan apabila melakukan shalat sendiri.

“Kalau shalat sendiri, sepuas-puas anda. Mau membaca (doa) sujud yang panjang, suka-suka, gak ganggu orang,” kata Buya Yahya.

Baca Juga: Jangan Bunuh Hewan Ini Jika Ada di Dalam Rumah! Bisa Jadi Itu Jelmaan Jin baik Kata Ustadz Adi Hidayat

Begitu juga saat menjadi makmum, memanjangkan sujud hendaknya tidak dilakukan.

“Kalau anda jadi makmum, gak boleh, harus ngikut imam. Imam selesai, selesai,” terang Buya Yahya.

“Jadi ada aturannya. Doa panjang, doa apa saja boleh dalam sujud setelah dzikir yang ditentukan akan tetapi itu di saat anda tidak menjadi imam,” tambahnya.

“Kalau lebih dari itu, takut mengganggu para jamaah. Kalau sampai ganggu beneran jadi haram, kalau gak ganggu makruh,” tutupnya.

Penjelasan Buya Yahya ini dikutip portalsulut.com dari kanal YouTube Al-Bahjah TV pada Selasa, 28 Juni 2022.***

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x