Network
PORTAL SULUT - Menurut Ustadz Abdul Somad, mati syahid tidak harus di medan laga tetapi mati syahid bisa karena penyebab lain.
Inilah ciri orang-orang yang mati syahid menurut Ustadz Abdul Somad.
Mati syahid kata Ustadz Abdul Somad adalah orang yang mati dalam keadaan membela jalan dan ajaran Allah SWT.
Baca Juga: 7 Doa untuk Pengobatan Penyakit Menurut Ustadz Abdul Somad
Atau bisa dikatakan mati syahid merupakan keadaan orang yang mati namun dalam kondisi disaksikan oleh penduduk langit.
Orang yang mati syahid, InshaAllah akan mendapat pahala yang sangat besar selama hidupnya dalam kebaikan.
Lantas siapakah orang yang akan masuk kategori mati syahid?
Menurut Ustadz Abdul Somad ada beberapa kriteria atau orang yang mati syahid.
Ciri orang mati syahid yakni orang yang meninggal ketika hamil melahirkan, tenggelam, kebakaran, terkena bencana gunung merapi terkena debu panas.
Baca Juga: Inilah Waktu Paling Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat! Bikin Hajat Cepat Terkabul Terang Gus Baha
“Orang yang mati ketika hamil melahirkan, syahid. Orang yang mati karena tenggelam, syahid. Orang yang mati karena tenggelam, syahid. Orang yang mati karena kebakaran, syahid. Orang yang mati karena terkena bencana gunung dan debu panas, syahid,” ucap Ustadz Abdul Somad, dikutip Portalsulut.pikiran-rakyat.com dari Kanal YouTube Al Qadr.
Hal tersebut diambil dari ayat yang artinya orang akan dibangkitkan sesuai dengan niatnya, menurut penjelasan Ustadz Abdul Somad.
Ustadz Abdul Somad mencontohkan semisal orang yang berangkat kuliah untuk menimba ilmu kemudian terkena bencana alam dan akhirnya meninggal itu syahid.
Baca Juga: Adakah Waktu Terbaik untuk Melamar Calon Pasangan? Ini Penjelasan Buya Yahya
Sementara orang yang ingin selingkuh kemudian mati terkena bencana alam itu tidaklah syahid melainkan mati konyol. Artinya, tergantung niat, makanya kita harus selalu berniat baik.
Demikianlah penjelasan Ustadz Abdul Somad beberkan ciri orang-orang yang mati syahid. Semoga bermanfaat.***
