Benarkah ada Hari Baik untuk Berhubungan Suami Istri? Ini Tanggapan Buya Yahya

- 22 Juni 2022, 16:05 WIB
Buya Yahya
Buya Yahya /Tangkapan layar YouTube/Al Bahjah TV.

PORTAL SULUT – Ada sebagian orang membagi hari baik dan hari tidak baik, untuk melakukan hubungan suami istri.

Hal tersebut tentu menjadi pertanyaan setiap pasangan yang hendak melakukan hubungan badan pada hari-hari tersebut.

Dalam tausiyahnya, Buya Yahya menjawab pertanyaan dari salah seorang jamaah yang bertanya tentang hari baik dan tidak baik untuk berhubungan suami istri.

Baca Juga: Apakah Menahan Buang Angin Ketika Sholat Membuat Sholatnya Tidak Sah? Begini Jawaban Abi Quraish Shihab

Jemaah tersebut mengatakan bahwa hari tidak baik untuk berhubungan suami istri adalah Sabtu Ahad, dan Selasa.

Buya Yahya pun menjawab pertanyaan dari jamaah yang penasaran itu, Buya Yahya mengatakan bahwa, semua hari baik untuk melaksanakan kebaikan, tidak diperkenankan untuk meyakini hari-hari tertentu untuk melaksanakan hubungan suami istri.

“Tidak ada dan tidak boleh meyakini ada hari-hari begitu (tidak baik) untuk hubungan suami ini ada hari nggak boleh. Hari sabtu nggak boleh, hari Ahad, hari selasa. Kenapa? Hari, baik semuanya,” jelas Buya Yahya.

Menurut Buya Yahya, bila hal itu karena akan melaksanakan kebaikan yang lain. Misalnya hari pada hari Sabtu akan melaksanakan pengajian di majelis, kemudian hari Ahad dan Selasa ada kegiatan yang sama, maka para istri harus bilang secara jujur dan sampaikan alasan untuk menolak berhubungan suami istri tersebut.

“Bilang saja jika hari Sabtu ada majelis dan seterusnya. Semuanya hari baik,” terang Buya Yahya.

Halaman:

Editor: Randi Manangin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah