PORTAL SULUT – Sejak dulu terdapat tradisi memberikan amplop berisi uang dalam pernikahan.
KH Ahmad Bahauddin Nursalim yang akrab disapa Gus Baha pun menguak nilai ibadah dari tradisi ini.
Ternyata ada satu keadaan yang menjadi cikal bakal tradisi ini menjadi haram.
Lantas kenapa tradisi ini bisa berujung haram? Simak penjelasan lengkap Gus Baha hanya di artikel ini.
Baca Juga: 15 Nama Bayi Laki-Laki dengan Arti yang Bermakna Pembawa Rezeki menurut Islam
Nusantara adalah negeri yang kaya akan adat, tradisi, serta kebudayaan yang bersifat gotong royong.
Dalam perhelatan seperti pernikahan pun, terdapat banyak tradisi yang bisa kita lihat dengan mata kepala sendiri.
Salah satu tradisi yang dimaksud tidak lain adalah memberikan amplop berisi uang kepada pengantin yang baru menikah.
Menurut Gus Baha, ada suatu kondisi yang menyebabkan uang amplop tersebut berujung haram.