Network
PORTAL SULUT – Dalam sebuah kesempatan Gus Baha membahas tentang mandi junub.
Mandi wajib atau mandi junub adalah salah satu syarat mensucikan kembali diri agar bisa beribadah sholat kembali.
Namun bisa-bisa sholat kita tidak sah hanya gara-gara pakai shampo seperti ini ketika mandi wajib.
Lantas bagaimana mandi junub yang salah tersebut? Simak penjelasan lengkap Gus Baha dalam artikel ini.
Baca Juga: Tumpas Hutang yang Melilit Dengan Amalan Ini Terang Syekh Ali Jaber, Semua Kesulitan Allah Ringankan
Ternyata mandi junub atau mandi wajib punya kaidah-kaidah khusus, apalagi berkaitan dengan shampo.
KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau Gus Baha menjelaskan hal ini dalam sebuah ceramah.
Sekiranya kita mandi junub salah, maka sudah pasti sholat kita pun tidak akan sah.
Baca Juga: Cek Shio Kamu! Ini Pekerjaan Yang Cocok Sesuai Shio Anda Menurut Astrologi Cina
Karena itu pertama-tama kita mesti mengevaluasi cara mandi junub kita, terutama berkaitan dengan penggunaan shampo.
Mandi junub sendiri adalah mandi wajib yang bertujuan menghilangkan hadats besar.
Hadats besar ini terjadi karena banyak faktor, bisa karena berhubungan suami istri, mimpi basah, nifas, haid, dan lain-lain.
Baca Juga: Liputi Kubur Orang Tua Tercinta Dengan Cahaya Penolong, Baca 1 Amakan Ini Terang Buya Yahya
Bila hadats besar tidak disucikan dengan mandi junub, maka kita masih berada dalam najis besar.
Konsekuensinya, kita tidak mungkin sah sholatnya bila berada dalam najis besar.
“Mandi atau wudhu itu jangan ada di tubuh sesuatu yang mengubah air,” terang Gus Baha.
Hal ini sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Hikmat 5 Menit Channel yang diakses 7 Mei 2022.
Baca Juga: Awalnya Hidup Malang, Weton Ini Dipercaya Segera Hidup Mewah dan Banjir Rezeki Menurut Primbon Jawa
Kata Gus Baha banyak orang yang salah mandi junub karena baru 1 kali siram tapi langsung memakai shampoo.
Menurut kyai dari Rembang Jawa Tengah tersebut, air bisa-bisa menjadi mutaghayyir.
“Itu kan potensi air berikutnya ‘mutaghayyir’. Berarti air berikutnya tidak bisa menghilangkan hadats besar karena posisi air yang ke seluruh tubuh berbau shampoo,” terang Gus Baha.
Karena itulah ketika mandi junub, usahakan jangan memakai shampoo dulu.
Diusahakan untuk memakai air bersih terlebih dahulu dalam jumlah banyak.
Baca Juga: Tumpas Hipertensi Sekaligus Kolesterol Hanya Konsumsi 2 Bahan Herbal Ini Ungkap dr. Zaidul Akbar
“Mandi pakai air bersih sampai mandi junubnya selesai baru pakai shampoo,” terang Gus Baha.
Sehingga kalau dilakukan demikian serta niatnya benar, maka mandi junub pun dijamin sah.
Bila sudah suci lagi, maka dipersilakan untuk mendirikan ibadah lain seperti sholat.
Karena itu bila kita hendak mandi junub, perhatikan penggunaan shampoo dengan baik.
Karena bila salah menggunakan shampo dalam urutan mandi wajib, bisa-bisa mandi junub kita tidak sah.
Demikianlah penjelasan Gus Baha tentang penggunaan shampo yang bisa membuat mandi junub tidak sah.
Terima kasih.***
