Network
PORTAL SULUT - Dalam ceramahnya, Syekh Ali Jaber mengatakan bahwa ponsel ini alat yang hukumnya adalah mubah.
Seperti yang telah dikutip Portal Sulut dari akun Tiktok @FOR YOU.
Tetapi kata Syekh Ali Jaber, ponsel ini bisa menjadi sebab membawa kita ke surga, bisa juga menjadi sebab membawa kita ke neraka.
Baca Juga: Jangan Baca Doa Seperti Ini Saat Sujud, Shalat Tidak Sah Kata Ustadz Adi Hidayat
Apapun yang namanya mubah, semua tergantung cara kita mempergunakan alat tersebut. "Tergantung isinya, gunanya apa?", ucap Syekh Ali Jaber.
Kalau kita mempergunakan alat tersebut untuk kebaikan, untuk silaturahim, untuk syiar dakwah, untuk sebarkan kebaikan, untuk sebarkan doa shahih, hadist yang shahih, maka yang kita dapatkan adalah pahala. "Menjadi sedekah jariyah bagi kita", lanjut Syekh Ali Jaber.
Namun sebaliknya, kalau alat tersebut hanya kita gunakan untuk menyebarkan keburukan, dosa, atau berita hoax, atau fitnah di mana-mana, maka itu bisa menyebabkan kita mendapatkan dosa jariyah.
Baca Juga: Hindari Bacaan Doa Seperti Ini Saat Sujud, Bisa Membuat Sholat Tidak Sah Kata Ustadz Adi Hidayat
Syekh Ali Jaber menjelaskan tentang dosa jariyah yaitu salah satu contohnya dengan menyebarkan sesuatu yang tidak baik di sosial media.
Contohnya menyebarkan hoax, fitnah, adu domba, kekerasan, film-film yang tidak baik, atau hal yang bisa merusak akhlak kata Syekh Ali Jaber.
Kata Syekh Ali Jaber, ketika itu semua kita sebarkan ke grup-grup di sosial media kita maka dosanya akan terbawa sampai hari kiamat.
Syekh Ali Jaber juga mengatakan jika kita sudah terlanjur melihat video yang tidak baik atau membaca berita yang tidak benar dan itu bisa menyebabkan dosa maka segeralah beristighfar, tetapi jangan coba-coba untuk disebarkan ke orang lain.
Baca Juga: 6 Amalan Bikin Orang Tua yang Sudah Wafat Bebas dari Siksa Kubur, Anak Harus Tahu Ungkap Ustadz Abdul Somad
Karena kata Syekh Ali Jaber jika hal yang kita sebarkan itu sudah tersebar sampai kemana-mana maka dosanya akan terbawa sampai hari kiamat. "Kita wafat meninggal dunia, tapi disalurkan dosanya sampai hari kiamat", tutup Syekh Ali Jaber.
Naudzubillahimindzalik. Semoga Bermanfaat.*
