Ternyata Riya dalam Ibadah Bisa Jadi Syirik, Mengapa Demikian? Simak Penjelasan Buya Yahya

PORTAL SULUT — Sifat riya adalah perkara yang sangat dilarang dalam agama.

Apalagi, sifat riya dalam ritual ibadah, hal ini sangat berbahaya karena ibadah dilakukan dinilai bukan ridho karena Allah.

Bahkan riya dalam ibadah disebut seperti syirik dan seseorang yang melaksanakan ibadah seperti itu, tidak mendapatkan pahala.

Baca Juga: Apa Hukum Memakamkan Janin Keguguran Sudah Bernyawa dan Belum Bernyawa? Berikut Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Seperti disampaikan, Ustadz Khalid Basalamah, dalam salah satu tayangan, dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com, Senin 6 Juni 2022, dari kanal YouTube Khalid Basalamah Official, diunggah 23 Oktober 2020.

Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan, riya dalam melaksanakan ibadah sangat dilarang, berdasarkan Hadist shahih.

Menurutnya, mengejakan amalan yang disertai riya sama halnya dengan menyekutukan Allah. “Melaksanakan suatu amalan namun menyekutukan Allah dalam amalan itu, sangat dilarang. Ini seperti sabda Nabi SAW dalam Riwayat Hadist Muslim nomor 2985,” tutur Ustadz Khalid Basalamah.

Nabi Muhammad SAW bersabda;

قَالَ اللَّهُ تَبَارَكَ وَتَعَالَى أَنَا أَغْنَى الشُّرَكَاءِ عَنِ الشِّرْكِ مَنْ عَمِلَ عَمَلاً أَشْرَكَ فِيهِ مَعِى غَيْرِى تَرَكْتُهُ وَشِرْكَهُ