Tidak Boleh Memanjangkan Sujud di Waktu ini Kata Buya Yahya, Simak Penjelasannya

- 1 Juni 2022, 20:35 WIB
 ilustrasi. Orang yang Sedang Sujud.
ilustrasi. Orang yang Sedang Sujud. /pexels.com / Monstera

 

PORTAL SULUT – Setiap umat Islam diwajibkan untuk mendirikan shalat lima waktu.

Di mana, di dalam shalat itu ada salah satu waktu di mana seseorang paling dekat dengan Allah SWT.

Waktu yang dimaksud adalah ketika seseorang tersebut berada pada kondisi sujud.

Baca Juga: Tiada Tanding! Deretan Weton Paling Cepat Sukses dan Kaya, Cek Wetonmu

Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Buya Yahya dalam sebuah ceramah.

“Disebutkan dalam satu hadits, paling dekatnya seorang hamba dengan Tuhannya adalah saat dia sujud,” ungkap Buya Yahya dikutip dari kanal YouTube Al-Bahjah TV pada Rabu, 1 Juni 2022.

Sebelumnya, dalam kesempatan tersebut Buya Yahya mendapat pertanyaan dari seorang jamaah.

Jamaah tersebut bertanya mengenai memperbanyak doa di dalam sujud.

Baca Juga: 7 Tanda Kamu Dilindungi Khodam Leluhur, Salah Satunya Punya Kepekaan Batin

“Bolehkah menggabungkan doa yang diajarkan Rasulullah ketika sujud dengan tasbih yang biasa dibaca dalam sujud ?,” ujar si penanya.

Kemudian, Buya Yahya pun menjelaskan mengenai hal yang ditanya tersebut.

“Nabi memerintahkan di dalam sujud itu untuk berdoa,” ujarnya.

Namun, ada hal yang mesti diperhatikan kata Buya Yahya.

“Tentunya dalam hal ini ada aturan lain yang harus kita patuhi. Anda boleh, karena sujud adalah rukun panjang,” ujarnya.

“Setelah anda membaca dzikir-dzikir yang resmi yang sudah diajarkan Nabi dalam sujud kemudian anda ingin membaca doa yang panjang, boleh,” tambahnya.

Baca Juga: Langsung Dapat Pahala Mati Syahid, Cukup Kerjakan 1 Amalan Mudah Ini Kata Ustadz Adi Hidayat

Namun hal tersebut tidak dibolehkan di saat seseorang menjadi imam.

“Dengan catatan, di saat anda tidak menjadi imam,” tegasnya.

Memanjangkan sujud ketika menjadi imam adalah makruh kata Buya Yahya.

“Kalau anda jadi imam, gak boleh, makruh kalau anda lebih dari tiga tasbih. Memperpanjang untuk jamaah ini bukan hal yang baik,” ucapnya.

Namun hal itu dibolehkan apabila melakukan shalat sendiri.

“Kalau shalat sendiri, sepuas-puas anda. Mau membaca (doa) sujud yang panjang, suka-suka, gak ganggu orang,” kata Buya Yahya.

Baca Juga: Inilah Cara Menebus Dosa Kepada Orang yang Sudah Meninggal Menurut Ustadz Adi Hidayat

Begitu juga saat menjadi makmum, memanjangkan sujud hendaknya tidak dilakukan.

“Kalau anda jadi makmum, gak boleh, harus ngikut imam. Imam selesai, selesai,” ujar Buya Yahya.

“Jadi ada aturannya. Doa panjang, doa apa saja boleh dalam sujud setelah dzikir yang ditentukan akan tetapi itu di saat anda tidak menjadi imam,” tambahnya.

“Kalau lebih dari itu, takut mengganggu para jamaah. Kalau sampai ganggu beneran jadi haram, kalau gak ganggu makruh,” tutupnya.***

Editor: Cadavi Lasena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x