PORTAL SULUT – Tak sedikit di antara kita yang mungkin bertanya-tanya, mengapa rezeki begiti seret padahal rajin ibadah.
Habib Novel Alaydrus dalam satu kesempatan menjelaskan tentang ibadah dan juga rezeki.
Rezeki merupakan ketetapan Allah SWT kepada setiap orang. Setiap orang memiliki porsi rezeki yang berbeda-beda.
Dalam kehidupan sehari-hari ada orang yang rajin beribadah namun dia sendiri dalam kondisi miskin.
Ada pula yang kurang taat beribadah namun hidup dengan harta yang berlimpah.
Ada pula orang yang taat beribadah namun kondisi tubuhnya sakit-sakitan.
Habib Novel Alaydrus menjelaskan bahwa ibadah bukanlah sebuah ukuran sehat atau sakit.
Selain itu, melakukan ibadah bukan juga ukuran seseorang menjadi miskin atau kaya.