Network
PORTAL SULUT – Mbah Moen pernah mengatakan bahwa jika kalimat ini masih keluar dari mulut umat manusia, maka kiamat masih jauh.
Mendiang Mbah Moen menyebut kalimat ini membuat kiamat masih jauh.
Mbah Moen mengatakan, kiamat akan terjadi jika kalimat ini sudah tidak lagi keluar dari mulut manusia terutama umat Islam.
Baca Juga: Ustadz Abdul Somad Dideportasi Singapura, Indonesia Tak Bisa Intervensi
Hari kiamat merupakan akhir zaman dimana dunia akan hancur berkeping-keping.
Dunia bukanlah tempat abadi manusia, melainkan akhirat.
Maka kiamat adalah hari akhir bagi semua makhluk ciptaan Allah termasuk manusia.
Mbah Moen pun pernah berkata kiamat masih jauh dan belum akan terjadi jika masih ada kalimat ini.
Baca Juga: Rezeki 5 Weton Sering Tertahan, Namun Ada Cara Mengatasinya Menurut Primbon Jawa
Lantas, kalimat apa yang dimaksud Mbah Moen tersebut?
Dalam sesi kajian kitabnya Mbah Moen pernah berkata bahwa dunia ini tidak akan kiamat selama ada yang dzikir kepada Allah.
Kata Mbah Moen, kiamat masih jauh jika masih ada orang yang membaca kalimat dzikir kepada Allah.
"Tidak akan terjadi kiamat, selama di bumi ini masih ada yang membaca Allah (dzikir)", ucap Mbah Moen, dikutip Portalsulut.com dari video akun Instagram @muhibbin.mbahemoen, yang diposting pada tanggal 18 Agustus 2021.
Mbah Moen pun menjelaskan tentang hakikat dan makna kalimat dzikir itu apa.
Menurut Mbah Moen, yang dimaksud dzikir itu adalah ilmu agama.
"Ungkapan dzikir itu adalah ilmu agama. Ilmu agama juga disebut dzikir," kata Mbah Moen.
Kemudian Mbah Moen membacakan penggalan ayat Alquran yang menjelaskan makna ucapan dzikir adalah ilmu agama.
"Maka tanyakanlah olehmu kepada orang-orang ahli dzikir (yang berilmu), jika kamu tiada mengetahui.”
Baca Juga: Padahal Boros Minta Ampun, Weton Ini Tidak Pernah Jatuh Miskin, Kamu Termasuk?
"Asal masih ada ahli ilmu,” ujar Mbah Moen.
Disebutkan bahwa ahli dzikir adalah orang-orang berilmu, maka perlu dipahami bahwa ahli dzikir bukan sekadar orang yang pintar.
Itu artinya semua orang pintar bukan berarti ahli dzikir. Ahli dzikir ialah orang yang ‘arif, rijalul ‘arif. Orang ‘arif sudah dipastikan ibadahnya baik.
Itu semua disaksikan dan diakui oleh Allah yang menciptakan.
Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Kasih Tahu Cara Agar Bertemu Nabi Muhammad SAW di Dalam Mimpi
Kemudian yang kedua, kata Mbah Moen, dzikir itu adalah sebagaimana disebutkan dalam Alquran.
"Yang kedua dzikir yang disebut alquran," ujar Mbah Moen.
إِنَّا نَحۡنُ نَزَّلۡنَا ٱلذِّكۡرَ وَإِنَّا لَهُۥ لَحَٰفِظُونَ
Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur’an dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya.
Baca Juga: Bunga Wijaya Kusuma Ternyata Penarik Rezeki Hingga Mengundang Khodam Baik Menurut Primbon Jawa
Makna "adz-dzikru"pada ayat tersebut adalah Alquran.
Yang ketiga kata Mbah Moen, makna dzikir yaitu menyebut nama Allah
"Yang ketiga yaitu dzikir yang sebenarnya, yaitu menyebut nama Allah," ujar Mbah Moen.
Kemudian kata Mbah Moen yang ke empat makna dzikir yaitu sholat.
"Yang ke empat disebut dzikir itu sholat," ujarnya.
Itulah penjelasan Mbah Moen perihal kiamat masih jauh jika kalimat ini masih keluar daari mulut manusia.
Semoga bermanfaat.***
