Inilah Ciri-ciri Malam Lailatul Qadar, Kata Ustadz Adi Hidayat Muncul Tanda Ini

PORTAL SULUT - Ustadz Adi Hidayat atau UAH menjelaskan tentang ciri-ciri malam Lailatul Qadar.

Disebutkan bahwa malam Lailatul Qadar terdapat di sepuluh hari terakhir di bulan Ramdhan.

Satu hal yang paling di nantikan di bulan Ramadhan adalah malam Lailatul Qadar sebagai malam paling baik daripada 1.000 bulan.

Baca Juga: Segera Beli! Inilah 1 Buah yang Bisa Membantu Kamu Masuk Surga, Ustadz Adi Hidayat: Dianjurkan Para Ulama

Sebab, pada malam tersebut, Allah SWT pertama kali menurunkan wahyu berupa ayat-ayat Al-Qur-an kepada Nabi Muhammad SAW lewat perantara malaikat Jibril.

Dalam sebuah kajiannya, Ustadz Adi Hidayat beberkan ciri malam Lailatul Qadar sebelum dan sesudah malam itu.

Pertama-tama, Ustadz Adi Hidayat menceritakan mimpi Nabi tentang malam Lailatul Qadar.

Setelah mimpi itu, Nabis sholat terdapat lumpur yang menempel di kening Nabi.

Namun kata Ustadz Adi Hidayat, lumpur di kening Nabi itu karena masjid di zaman itu masih terbatas.

Jika hujan, atap masjid bocor dan menyebabkan lantai di yang masih menggunakan kurma yang berdebu menjadi lumpur.

Namun saat Nabi terbangun dari mimpi itu, Allah membuatnya lupa perihal waktu malam Lailatul Qadar.

Namun kata Ustadz Adi Hidayat, tanda itu masih ada pada Nabi.

Baca Juga: Bertahun-tahun Menikah Tapi Belum Dikaruniai Anak? Amalkan ini Istri Langsung Hamil Kata Syekh Ali Jaber

“Tapi tanda itu masih nampak, yakni di kening Nabi masih ada lumpur,” kata Ustadz Adi Hidayat dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari video di kanal YouTube Adio Dakwah yang diunggah pada 17 Mei 2020.

Saat sholat Subuh, Nabi sholat bersama para sahabat dengan tanda lupur yang masih ada di kening.

“Terlihatlah di kening Nabi itu ada lumpur, maka para sahabat baru menyadari tadi malam malam Lailatul Qadar,” ujar Ustadz Adi Hidayat.

Namun kata beliu tanda pada Nabi itu bukan jadi patokan, karena itu bisa jadi karena cuaca berupa hujan yang turun saat Nabi sholat.

Lebih spesifiknya Ustadz Adi Hidayat menyebutkan bahwa dalam Al-Qur’an disebutkan “salam”.

Artinya apa, malam Lailatul Qadar ditandai dengan suatu isyarat tertentu.

“Hanya, ada digambarkan bahwa, malam pasca itu, oleh Al-Qur’an disebutkan kalimatnya ‘salam’, tenang, damai,” ungkap Ustadz Adi Hidayat.

Jadi kata beliau, di malam Lailatul Qadar akan ada perasaan yang muncul dalam diri manusia.

Baca Juga: Masya Allah! Pertolongan Allah Datang, Cukup Baca Dzikir Ini Kata Syekh Ali Jaber: Masalah Pasti Hilang

“Malam itu begitu tenang, damai. Jadi ada suasana satu malam yang terasa bagi sementara orang itu, wah enak banget ya,” lanjutnya.

Di malam yang penuh berkah itu, seseorang akan merasakan kenikmatan dalam beribadah.

Sementara kata UAH, sapaan akrabnya, keesokan harinya alam terasa damai dan juga tenang.

“Lebih tenang, kemudian gak terlalu mendung tidak nggak terlalu terang. Kelihatan tumbuh-tumbuhan itu sejuk,” ujar Ustadz Adi Hidayat.

Hal itu kata beliau karena di malam Lailatul Qadar, malaikat turun semua ke bumi.

Demikian penjelasan mengenai ciri-ciri malam Lailatul Qadar, di mana kata Ustadz Adi Hidayat muncul tanda ini di alam.***