Network
PORTAL SULUT – Kita tahu kalau mimpi adalah bunga tidur. Buya Yahya pun punya pendapat soal ini.
Dalam konteks yang lebih khusus, berkaitan dengan mimpi basah yang disebut permainan setan.
Pada umumnya, mimpi basah atau mimpi berhubungan badan dinilai negatif.
Kerapkali dinilai kalau mimpi seperti ini bisa mendatangkan hal yang tidak menyenangkan.
Yakni sering dianggap membawa aib baik kepada diri sendiri maupun kepada keluarga.
Ada pula yang menyatakan kalau mimpi berhubungan badan mengisyaratkan segala hajat akan terwujud jadi kenyataan.
Nah, dalam Islam sendiri mimpi basah atau mimpi berhubungan badan punya arti tersendiri.
Memang mimpi jenis ini tidaklah haram serta tercela, meski bukanlah mimpi yang mulia.
“Nabi tidak pernah bermimpi bersetubuh karena mimpi bersetubuh bukan haram, akan tetapi bukan sebuah kemuliaan,” ujar Buya Yahya.
Hal tersebut sebagaimana dinukil portasulut.com dari Youtube Al-Bahjah TV diakses 9 April 2022.
Baca Juga: Mbah Moen: Jangan Sepelekan, Rahasia Rezeki dan Kemakmuran Manusia Ada Pada Angka Ini
“Para kekasih Allah, para wali dijaga Allah, nabi dijaga dari mimpi ihtilam (mimpi basah,” imbuh Buya Yahya.
Kendati tidak haram, tapi mimpi basah atau mimpi berhubungan badan adalah permainan setan.
Sebab cikal bakal dari mimpi seperti ini adalah khayalan yang tidak sehat.
Dari khayalan tersebut, setan pun menangkapnya lalu membawa ke alam bawah sadar.
“Itu hubungannya dengan kehidupan di alam nyata, mungkin sudah terlalu banyak khayalnya lalu terbawa mimpi. Itu permainan setan,” tutur Buya Yahya.
Ini pun bisa menjelaskan kenapa wali Allah serta Rasulullah tidak pernah sama sekali mimpi basah.
“Maka nabi tidak pernah mimpi basah, tidak pernah mimpi bersenggama karena dijaga. Kita awam mungkin seperti itu karena khayalan dibawa mimpi,” sambung Buya Yahya.
Dari pendapat Buya Yahya tersebut, agar tidak selalu mimpi basah, maka kita mesti menghindari khayalan yang tidak sehat.
Baca Juga: Tak Perlu Penglaris! Baca Doa ini Agar Jualan Laris Manis Sebut Ustadz Abdul Somad
Teruntuk orang yang punya dorongan syahwat tinggi, mesti segera menghentikan kebiasaan berimajinasi yang bukan-bukan.
“Lalu bagaimana? Ukur dirimu sendiri. Mungkin kamu tergolong orang yang syahwatnya tinggi maka masuklah pintu halah. Menikahlah dan itu akan beres. Tidak di alam mimpi, tapi di nyata,” pungkasnya.
Wallahualam.***
