Network
PORTAL SULUT – Mbah Moen dalam sebuah ceramah agamanya mengungkapkan, rahasia rezeki dan kemakmuran manusia terletak pada salah satu angka.
Angka ini menurut Mbah Moen, menyimpan banyak rahasia termasuk persoalan rezeki hingga kemakmuran manusia.
Mbah Moen menegaskan, jangan sekali-kali menyepelekan angka ini, karena rahasia rezeki dan kemakmuran manusia terletak pada angka tersebut.
Baca Juga: Tak Perlu Penglaris! Baca Doa ini Agar Jualan Laris Manis Sebut Ustadz Abdul Somad
Menurut Mbah Moen, banyak yang tidak mengetahui rahasia dari angka tersebut.
Artikel kali ini akan mengupas tentang angka yang dimaksud Mbah Moen yang berhubungan dengan rezeki dan kemakmuran manusia.
Lantas, angka berapakah yang dimaksud Mbah Moen yang berhubungan dengan rahasia rezeki dan kemakmuran manusia?
Dilansir Portalsulut.com dari kanal YouTube Santri Blekek pada Sabtu 9 April 2022, berikut pembahasannya.
Mbah Moen menyebutkan, kaya dan miskinnya seseorang bisa ditentukan melalui umur.
Umur yang dimaksud disni ujar Mbah Moen, adalah umur yang memiliki kelipatan 7.
Hal tersebut karena setiap 7 tahun nasib seseorang pasti berubah.
“Pertama yang akan kita temui yakni masa anak-anak yang berlangsung selama tujuh tahun,” sebut Mbah Moen.
Setiap manusia yang tumbuh lanjut Mbah Moen, pasti akan melewati fase anak-anak selama 7 tahun.
“Biasanya untuk kita masyarakat Indonesia, umur tujuh tahun anak akan memasuki sekolah dasar,” ungkapnya.
7 tahun selanjutnya kata Mbah Moen, kita akan memasuki fase sekolah lanjutan.
"Biasanya masa ini sering diunakan untuk bermain" jelas Mbah Moen.
Sama seperti sebelumnya, tujuh tahun berikutnya memasuki fase sekolah tinggi
“Banyak yang mulai mempertimbangkan tentang masa depan pada fase ini,” terang Mbah Moen.
“Pada fase ini juga akan timbul gejolak dan tekad untuk menggapai kesuksesan di masa yang akan datang”
7 tahun yang ke empat lanjut Mbah Moen, biasanya kita akan mulai memikirkan tentang pasangan hidup.
"Kalau sudah 28 ya harus cepat-cepat nikah," ujar Mbah Moen
Jadi saran dari Mbah Moen ketika sudah berusia 28 harus cepat-cepat menikah.
"Orang kok kalau umur 28 belum nikah itu namanya ketuaan nikahnya," kata Mbah Moen.
Jadi menurut Mbah Moen ketika umur 28 belum menikah itu nikahnya ketuaan.
"Sekarang kalau umur 28 ditambah 7 jadinya 35 itu harus punya pekerjaan," tegas Mbah Moen
Baca Juga: Dahsyatnya Waktu Subuh, Saran Ustadz Adi Hidayat: Panjatkan Doa Ini, Malaikat Jadi Saksi dan Mengamini
Selain sudah menikah, umur 28 ditambah 7 jadinya 35, nah di usia segitu harus punya pekerjaan.
"Ada orang umur 35 kok belum punya pekerjaan berarti memang tidak begitu bisa bekerja," kata Mbah Moen.
Jadi ketika ada orang yang berusia 35 belum bekerja, itu berarti tidak begitu bisa bekerja menurut Mbah Moen.
"35 tambah 7 jadi 42, kalau sudah kaya ya sedikit terlihat kalau fakir ya terlihat" jelas Mbah Moen.
Biasanya orang pada umur 42 dan belum terlihat mapan, maka rezeki yang ditentukan Allah mungkin belum dicari dengan sungguh-sungguh.
"Ini orang kok umur 42 belum kaya, maka ya memang perawakan gak begitu kaya," terang Mbah Moen
"42 tambah 7 itu 49, hampir penghabisan kalian ini," tegas beliau.
Pada fase ini, kita mulai merasakan gangguan kesehatan yang sering melanda.
"49 tambah 7 itu 56, sudah gak usah kemana-mana kalian," tegas Mbah Moen.
Terkadang pada fase ini kata Mbah Moen, tubuh mulai rentan terserang penyakit namun masih banyak yang sering melakukan aktifitas berlebihan.
"Kok malah ada yang mau transmigrasi juga ya lihat umur kalian," kata Mbah Moen.
Itulah penjelasan Mbah Moen tentang angka yang memiliki rahasia serta berkaitan erat dengan rezeki dan kemakmuran seseorang. ***
