“Jangan gampang main cerai … hindari dalam amarah pertama kalimat cerai. Yang kedua, kalimat caci,” ujar Buya Yahya.
Hal ini sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Al-Bahjah TV, judul “Hindari Saat Marah Mengucapkan Cerai” diakses 30 Maret 2022.
Ketika sedang naik pitam, semarah apapun, ganti kata-kata tersebut dengan istighfar.
“Jadi mau semarah apapun, ya Allah ampuni saya, semoga Allah memberikan petunjuk kepada dia,” contoh Buya Yahya.
Dalam nasihat Buya Yahya yang sejuk, gantilah kalimat cerai serta caci dengan kalimat tersebut.
Menjaga hubungan lebih baik daripada mempermainkan kata-kata yang bisa berbahaya bagi masa depan dua orang.
Dengan tegas Buya Yahya menyebut kalau laki-laki lemah tidak bisa mengatasi kemarahannya selain dengan kata cerai.
Selain itu, laki-laki lemah juga cenderung menggunakan kekerasan untuk membuat istrinya tunduk.
“Laki-laki lemah adalah, kalau ingin menundukkan istrinya harus dengan kekerasan atau dengan kata cerai,” tegas Buya Yahya.