Network
Ia mengisahkan, doa Nabi Zakaria as yang meminta agar mendapat keturunan. Nabi Zakaria minta, ia belum selesai doa permintaanya sudah dikabulkan, dalilnya dalam dalam surah:
QS ke 3 Al-Imran ayat 38-39
هُنَالِكَ دَعَا زَكَرِيَّا رَبَّهُۥ ۖ قَالَ رَبِّ هَبْ لِى مِن لَّدُنكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً ۖ إِنَّكَ سَمِيعُ ٱلدُّعَآءِ
Arab latin : Hunālika da'ā zakariyyā rabbah, qāla rabbi hab lī mil ladungka żurriyyatan ṭayyibah, innaka samī'ud-du'ā`
Artinya : Di sanalah Zakariya mendoa kepada Tuhannya seraya berkata: "Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa".
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan, Nabi Zakaria as dekat dengan Allah SWT. Orangnya sholeh berumah tangga sampai tua, namun istrinya sudah divonis menopause bahkan mandul.
Baca Juga: Dunia Tidak Akan Kiamat Jika Ucapan Ini Masih Keluar Dari Mulut Manusia Kata Mbah Moen, Apakah Itu?
“Tapi apa yang dilakukan Nabi Zakaria as, melihat istrinya banyak beribadah di adekat dengan Allah lantas dirinya untuk sholat di mihrab itu,” kata Ustadz Adi Hidayat.
