"Apalagi meninggalkan shalat maka puasanya tidak ada gunanya," tegas Ustadz Adi Hidayat.
Demikian pula jika seseorang berpuasa, tetapi lisannya berkata kotor maka Allah tidak butuh puasanya.
Kata Ustadz Adi Hidayat, di dalam Shahih Al Bukhari pada Khitabush Syiam Nabi Bersabda:
"Dari Abu Hurairah berkata: Rasulullah bersabda puasa itu perisai maka (orang-orang berpuasa) jangan mengucapkan kata-kata kotor,"
Puasa yang benar akan memberikan perisai kepada orang yang menjalankannya dari kemaksiatan. "Jadi harus mengetahui tata cara puasa yang benar menurut fikih puasa, lalu menjaganya dari mulai niat di waktu sahur sampai berbuka diwaktu Magrib," ujar Ustadz.
Baca Juga: Bila Yakjuj dan Makjuj Tiba, Maka Lari dan Bersembunyilah di Tempat ini, Kata Ustadz Zulkifli
Kemudian orang-orang berpuasa dilarang mengucapkan kata-kata kotor, karena puasanya akan sia-sia belaka dan tidak mendatangkan pahala.
Ustadz Adi Hidayat memaparkan ada dua hal yang menyebabkan puasanya akan sia-sia, yaitu
Pertama, Mubthilat yaitu sesuatu yang membatalkan puasanya langsung.