Network
PORTAL SULUT-Pertanda akhir jaman akan segera terjadi, salah satunya kemunculan seorang pemimpin bernama Imam Mahdi.
Kemunculan Imam Mahdi, sebagaimana telah dikabarkan dalam berbagai hadits Nabi Muhammad SAW yang shahih.
Berbicara tentang Imam Mahdi, dilansir Portalsulut.com, pada Sabtu 19 Maret 2022 melalui kanal YouTube @Tabung Wakaf Umat Official berikut ini ada penjelasan dari Buya Arrazy Hasyim tentang Imam Mahdi.
Baca Juga: MAKBUL! Hanya dengan 3 Amalan Ini, Segala Dosa akan Dihapuskan Termasuk Dosa Besar Kata Gus Baha
Menurut Buya Arrazy Hasyim, tanda-tanda dari kemunculannya sudah ada.
Bagi Buya Arrazy Hasyim, pemimpin akhir jaman yang akan menegakan keadilan, menghapus kezaliman itu di akhir jaman telah dilahirkan.
Hal itu sebagaimana kata Buya Arrazy Hasyim, pertanda bala bencana yang terjadi dimana-mana, munculnya virus Covid-19 merupakan tanda bahwa Imam Mahdi sudah muncul.
“Saya pun yakin Imam Mahdi itu sudah ada. Cuma dimana dia? Itu rahasia yang punyanya, Allah yang punya dia. Maka Allah rahasiakan dia,” terang Buya asal tanah Minang ini.
Meskipun Almahdi bersifat rahasia, akan tetapi katanya, cara mengenal atau mengetahui tentang Al-mahdi harus dikenali dengan ilmu.
“Tapi kita tahu harus ilmunya, karena Almahdi itu pemimpinnya wali, supaya kenal, tidaklah kenal wali kecuali wali,” terangnya.
Maka ia mengukapkan, untuk mengenali Al-Mahdi sepatutnya seseorang harus menjadi wali.
“Antum harus jadi wali dulu. Harus mengerti ilmu kewalian ngak meski jadi ustadz. Harus jadi wali, wali itu kenal Allah, tasdiq kepada ajaran Rasulullah, percaya sir kewalian,” ungkapnya.
Lanjutnya, untuk mengetahui bagaimana sosok Imam-Almahdi, maka Buya berpesan agar lebih meningkatkan spiritualitas agar mengenal dapat sosoknya.
“Supaya suatu saat Allah angkat kita jadi wali, pas beliau muncul kita tahu ini waliyullah atau ini bukan waliyullah,” terangnya.
Lantas bagaimana dengan sosok anak kecil di Alquds, Palestina yang mengaitkan anak tersebut dengan Imam-Mahdi?
Buya Arrazy Hasyim meyakini bahwa peristiwa anak kecil di Alquds yang ada di Palestina merupakan informasi yang benar.
“Itu di Alquds, anak itu sudah ada. Jadi yang antum dapatkan cerita di luar, itu datanya benar. Cuman gorengannya yang tidak shahi. Jadi data ini di goreng oleh ustadz-ustadz yang berbicara akhir jaman,” ujarnya.
Menurutnya, gorengan para ustadz tentang anak kecil yang berbicara tentang akhir jaman tidak didasari dengan qolbia dan ruhiyah.
Lanjutnya, nanti anak itu akan disembelih oleh Dajjal untuk diminta menjadi pengikutnya.
Baca Juga: Buya Arrazy Hasyim Bagikan Rahasia Membahagiakan Orang Tua yang Sudah Meninggal Dunia
“Apa kata Dajjal? kalau aku sanggup menghidupkan mu setelah mati, kamu percaya ngak kepada ku. Dibelah dua, ditiupkan lagi, hidup lagi,” ujarnya.
Lanjut Buya. “Ketika menyatu kembali, itu anak nanti umurnya sudah lumayan sudah dewasa. Apa kata dia? Akau percaya bahwa engkau adalah Dajjal yang dikatakan oleh Nabi,” terangnya.
Mendengar jawaban dari anak itu, Buya Yahya mengatakan, bahwa ketika itu Dajjal begitu kaget dan langsung kabur dari anak yang disembelih itu.
“Kabur Dajjalnya pak. Jadi Dajjal mulai ketakutan disitu, jadi Dajjal sudah mencium kedatangan Nabi Isya, karena yang dia takuti hanya satu Nabi Isya,” tuturnya. ***
