Network
PORTAL SULUT – Hari kiamat besar tidak hanya pasti terjadi, namun juga sangat dekat kata Gus Baha.
Layaknya kematian, kiamat adalah masa yang akan datang dan merupakan masa kehancuran yang dahsyat.
Di hari kiamat nanti, hanya orang-orang tertentu yang tidak akan merasakan kehancuran semesta.
Baca Juga: Bulan Ramadhan Sebentar Lagi, Lunasi Hutang Puasa Dengan Cara ini Kata Ustadz Adi Hidayat
Terkait kapan datangnya hari kiamat, khususnya kiamat besar (kubra), telah dibahas oleh Gus Baha dalam sebuah kajiannya di video YouTube.
Gus Baha menerangkan bahwa kiamat adalah seperti kematian, ia merupakan perkara yang pasti.
Namun tidak hanya pasti kata Gus Baha, kiamat besar ternyata sangat dekat.
Sebagaimana dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube AR-ROUDLAH OFFICIAL pada Kamis, 17 Maret 2022, simak penjelasan Gus Baha perihal kiamat besar yan sudah dekat.
Gus Baha mula-mula memberitahukan bahwa priode kiamat kubro itu telah dibahas oleh para Ulama dengan versi-versinya masing-masing.
“Jadi menurut versi-versi yang kita dengar dari guru-guru dari para kiyai rata-rata itu membuat priode kiamat, priode kiamat kubra. Yaitu kiamat-kiamat setelah kehancuran langit dan bumi,” kata Ulama NU asal Remabang itu.
Menjelaskan hal itu, Gus Baha lalu menyebut priode pertama menjelang kiamat besar yang mana terjadi guncangan dahsyat.
“Yaitu suara trompet pertama itu melahirkan guncangan terus jadi kiamat kubra,” ujar Gus Baha.
Diketahui, para Ulama sepakat bahwa yang akan meniup trompet hari kiamat adalah Malaikat Israfil.
“Rata-rata Ulama menganggap bahwa malaikat yang pegang trompet atau calon yang meniup trompet itu Malaikat Isrofil,” lanjut Gus Baha.
Menjelaskan hal itu, Gus Baha lalu mengatakan bahwa pada dasarnya kiamat sudah dekat dengan hitungan hukumnya sendiri.
“Karena kiamat itu sudah dekat, itu sampai ada yang mengatakan bahwa trompetnya Malaikat Isrofil itu sudah di mulut, tinggal niup,” kata Gus Baha.
Gus Baha bahkan mengatakan bahwa Al-Quran pun membenarkan bahwa hari kiamat itu tidak lama lagi.
“Dan semua ayat Al-Quran menunjukkan kalau kiamat sudah dekat. Semua redaksi Qur’an itu, semua menjelaskan bahwa kiamat sangat dekat,” sambung Gus Baha.
Tetapi Gus Baha menekankan kata “dekat” jangan salah dipahami, sebab kata “dekat” dalam hal ini memiliki pengertiannya sendiri.
“Rata-rata Muffasir itu menafsirkan bahwa sesuatu yang pasti terjadi itu dekat. Apa pun jumlah waktu, panjangnya waktu kalau pasti terjadi itu pasti dekat,” kata beliau.
Baca Juga: Adakah Ibadah Khusus di Malam Nisfu Sya'ban? Berikut Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah
Gus Baha memperjelas lagi sambal mengutip perkataan para Ulama tentang kata “dekat” pada sesuatu yang pasti terjadi.
“Karena setiap yang akan datang pasti dihukumi dekat. Kayak kita ini dengan kematian. Kematian kita mungkin ada sampai umur 70th, 60 tahun. Tapi karena kita pasti mati, itu seakan-akan asal ingat ya grogi beneran,” sambung Gus Baha.
Itulah keterangan Gus Baha tentang kiamat besar yang sudah dekat, yang merupakan masa atau hari yang pasti akan datang. Semoga kita semua termasuk orang-orang yang selamat dari dahsyatnya hari kiamat.***
