Jangan Salah! Golongan Orang Inj yang Tidak Diwajibkan Melaksanakan Puasa Kata Buya Yahya

- 7 Maret 2022, 09:51 WIB
Buya Yahya
Buya Yahya /Tangkap layar YouTube/Al-Bahjah TV.

Sedangkan untuk orang tua yang sudah lanjut usia puasa juga sudah tidak menjadi hal yang wajib.

Hal ini disebabkan orang tua lanjut usia yang sudah lemah dan tidak kuasa lagi untuk menjalankan puasa atau orang sakit yang sudah tidak memiliki harapan sembuh.

Bagi mereka yang tidak lagi bisa menjalankan puasa maka diwajibkan untuk membayar fidya (denda) dan tidak wajib mengganti dengan puasa.

3. Haid dan nifas
Bagi perempuan yang sedang haid atau berhalangan tentu tidak diwajibkan bagi mereka utuk ibadah puasa.

Pun untuk yang sedang nifas, setelah melahirkan namun ketentuan setelahnya maka puasa yang ditinggalkan wajib untuk membayar kembali puasa yang ditinggalkan dengan puasa diluar bulan puasa.

Membayar puasa ini tentunya dijalankan dengan niat yang sama namun dilaksanakan pada tahun yang sama.

4. Hamil dan menyusui
Dalam ceramahnya Buya Yahya mejelaskan bahwa bagi wanita hamil dengan usia kehamilan berapa pun diperbolehkan untuk tidak puasa.

Sedangkan bagi mereka yang sedang menyusui dibatasi dengan usia menyusui sampai dengan usia menyusui yaitu dua tahun.

“Ibu yang memaksa puasa boleh, asalkan tidak membahayakan untuk bayi atau dirinya sendiri”. jelas Buya Yahya.

5. Orang dalam perjalanan jauh atau musafir
Orang yang dalam perjalanan jauh diperbolehkan untuk tidak puasa selama ketentuan musafir ini memenuhi kesepakatan ulama.

Halaman:

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x