Bukan Hanya Hari Jumat, Meninggal di Hari Ini Termasuk Golongan Orang Mulia kata Gus Baha

17 Maret 2023, 06:40 WIB
Bukan Hanya Hari Jumat, Meninggal di Hari Ini Termasuk Golongan Orang Mulia kata Gus Baha /Pixabay/

PORTAL SULUT – Gus Baha menerangkan keadaan seseorang meninggal yang masuk golongan orang mulia. Umumnya kita mengira kalau seseorang meninggal pada hari Jumat maka itu pertanda baik.

Tapi dalam sebuah ceramahnya, Gus Baha berkata bahwa anggapan tersebut tidaklah tepat.

Kata kyai dari Rembang itu, justru orang yang mulia tidaklah meninggal pada hari Jumat.

Lantas bagaimana penjelasan lengkapnya? Simak ulasan ini sampai selesai agar mendapat jawaban lengkap.

Baca Juga: Jumat Terakhir Bulan Syaban, Ketahui Ini 10 Amalan Hari Jumat Untuk Wanita, Bisa Membawa Keberkahan

Gus Baha menerangkan kalau orang yang paling mulia bukanlah orang yang meninggal padahari Jumat.

Mulia atau tidak mulianya seseorang tidaklah ditentukan dari hari apa ia lahir atau hari apa yang meninggal.

“Allah ingin mulianya nabi itu karena dzatnya nabi, tidak bergantung pada tanggal kelahiran atau bulan kelahiran,” terang Gus Baha.

Hal ini sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Kajian Cerdas Official, Apakah Mati Hari Jumat Adalah Tanda Orang Soleh.

Gus Baha menjelaskan kalau orang yang meninggal pada hari Jumat tidak secara otomatis menyebabkannya jadi orang mulia.

Gus Baha atau KH Ahmad Bahauddin Nursalim pun mengingatkan kalau ada tokoh mulia lain yang meninggal di hari selain Jumat.

Sebutlah Imam Bukhari yang justru meninggal pada hari Sabtu. Hanya karena meninggal hari Sabtu, bukan berarti beliau tidak mulia.

Baca Juga: Ingin Terbebas dari Hutang, Ustadz Adi Hidayat Beri Bacaan Doa dan Amalan di Hari Jumat

Dalam perspektif Gus Baha, orang yang terjamin kemuliaannya tidak melulu meninggal pada hari Jumat saja.

Hal ini agar masyarakat kita tidak mensakralisasi hari Jumat ketimbang hari-hari lain.

Sebagai seorang Muslim, tidak sepatutnya untuk terlalu fanatik terhadap satu hari. Mati adalah urusan Allah SWT.

“Mati ya mati saja,” ujar Gus Baha memberi penekanan kepada mereka yang mendengar ceramahnya.

Tidak perlu menunggu hari tertentu untuk mati. Tidak hari paling tepat untuk mati. Mulia tidaknya seseorang tidak didikte oleh hari.

Kita bisa saja meninggal hari Sabtu, tidak perlu menunggu hari Jumat supaya afdol.

Orang yang mulia, adalah orang yang meninggal dalam keadaan beriman dan beramal saleh, bukanlah mereka yang meninggal pada hari Jumat.

Boleh saja meninggal hari Sabtu, Minggu, Senin, atau Kamis. Yang penting kita meninggal dalam keadaan beriman.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler