Untuk Cewek-Cewek, Baca Doa Ini Agar Tidak Dipelet, Amalan dari Ustadz Abdul Somad

12 Oktober 2022, 12:53 WIB
Ilustrasi pelet. Untuk Cewek-Cewek, Baca Doa Ini Agar Tak Dipelet, Amalan dari Ustadz Abdul Somad /Pexels/Brett Sayles/

PORTAL SULUT - Meski zaman sudah modern, namun masih kita dengar ada orang yang kena pelet. Ilmu pelet adalah sebuah ilmu yang berupaya untuk memikat hati seseorang agar tunduk di bawah auranya pemikatnya.

Jenis-jenis pelet yang tersebar di Indonesia sangat banyak sekali dan beraneka ragam, misalnya pelet pengasihan, penglaris, puter giling, dan lain-lain.

Nah, bagaimana cara mengatasi agar cewek-cewek tidak menjadi korban?

Baca Juga: Menguap Bisa Membatalkan Sholat Jika Seperti Ini Kata Ustadz Abdul Somad

Berikut amalan doa dari Ustadz Abdul Somad untuk diamalkan para cewek.

"Untuk anak-anak gadis, sebelum kalian bangun pagi sebelum pergi, kalian baca Al Fatihah 1 kali, Al Ikhlas 3 kali, Al Falaq 1 kali, An Nas 1 kali, Ayat Kursi 1 kali," kata Ustadz Abdul Somad dalam akun TikTok @ryan_pradana.net.

"Baca pagi dan mau tidur malam, ya. Dibaca dan dihembuskan di telapak tangan sapukan ke muka ke badan ke kepala. Mana tahu kalian cantik di pelet sama anak-anak lajang," sambung Ustadz Abdul Somad.

Berikut bacaannya:

Al Fatihah

Bismillaahir Rahmaanir Rahiim

(Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang)

Alhamdu lillaahi Rabbil 'aalamiin

(Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam,)

Ar-Rahmaanir-Rahiim

(Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang,)

Maaliki Yawmid-Diin

(Pemilik hari pembalasan.)

Iyyaaka na'budu wa lyyaaka nasta'iin

(Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan.)

Ihdinas-Siraatal-Mustaqiim

(Tunjukilah kami jalan yang lurus)

Siraatal-laziina an'amta 'alaihim ghayril-maghduubi 'alaihim wa lad-daaalliin

((yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.)

Baca Juga: Menguap atau Bersin Saat Sholat Langsung Baca Ini Agar Tak Batal Kata Ustadz Abdul Somad

Al ikhlas

Qul huwal laahu ahad

(Katakanlah (Muhammad), "Dialah Allah, Yang Maha Esa.)

Allah hus-samad

(Allah tempat meminta segala sesuatu.)

Lam yalid wa lam yuulad

((Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.)

Wa lam yakul-lahu kufuwan ahad

(Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.)

Al Falaq

qul a’ụżu birabbil-falaq

(Katakanlah: “Aku berlindung kepada Tuhan Yang Menguasai subuh,)

min syarri mā khalaq

(dari kejahatan makhluk-Nya,)

wa min syarri gāsiqin iżā waqab

(dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,)

wa min syarrin-naffāṡāti fil-‘uqad

(dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul,)

wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad

(dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki”.)

Baca Juga: Terungkap Kenapa Orang yang Sehat Bisa Mati Duluan, Ternyata Ini Kata Ustadz Abdul Somad

An Nas

Qul a'uzu birabbin naas

(Katakanlah, "Aku berlindung kepada Tuhannya manusia,)

Malikin naas

(Raja manusia,)

Ilaahin naas

(sembahan manusia,)

Min sharril was waasil khannaas

(dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi,)

Al lazii yuwas wisu fii suduurin naas

(yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,)

Minal jinnati wan naas

(dari (golongan) jin dan manusia.")

Ayat Kursi

"Allohu laa ilaaha illaa Huwal Hayyul Qoyyuum, laa ta’khudzuhuu sinatuw walaa nauum, la Huu maa fis samawaati wa maa fil ardh, mann dzalladzii yasyfa’u ‘inda Huu, illa bi idznih, ya’lamu maa bayna aidiihim wa maa kholfahum, wa laa yuhiituuna bisyayim min ‘ilmi Hii illaa bi maa syaa’, wa si’a kursiyyuus samaawaati walardh, wa laa yauudlu Huu hifdzuhumaa, wa Huwal ‘aliyyul ‘adziiim”

(“Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.” (QS. Al Baqoroh: 255)).***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler