PORTAL SULUT - Membasuh kepala saat wudhu seperti ini akan jauh dari syafaat Rasulullah kata Gus Baha.
Gus Baha mengatakan, akan jauh dari syafaat Rasulullah jika membasuh kepala saat wudhu seperti ini.
Menurut Gus Baha, keutamaan wudhu akan hilang jika membasuh kepala seperti ini, dan akan jauh dari syafaat Rasulullah SAW.
Orang yang sering melakukannya tidak akan dikenali oleh Rasulullah dan mendapatkan syafaat di hari kiamat kelak.
Baca Juga: Berdoa Di Tempat Ini Cepat Terkabul, Tempat Kesukaan Para Malaikat Kata Syekh Ali Jaber
Gus Baha pun memberi tahu tata cara membasuh kepala saat wudhu agar tidak salah.
Dilansir Portalsulut.com dari kanal YouTube SANTRI OFFICIAL pada Senin, 29 Agustus 2022, berikut penjelasannya.
Wudhu merupakan syarat utama sebelum melaksanakan shalat baik wajib (fardhu) atau sunnah.
Hukumnya wajib mengerjakan wudhu agar terbebas dari hadas kecil kata Gus Baha.
Baca Juga: Rezeki Lancar Dan Hutang Lunas! Lakukan 4 Amalan Para Wali Ini Di Waktu Subuh Kata Mbah Moen
Hadas besar pun ketika selesai mandi junub sesuai syariat, maka dilanjutkan dengan wudhu.
Kata Gus Baha wudhu harus dilakukan dengan benar agar shalat sah.
Selain itu, dengan wudhu juga kita akan memperoleh keutaman lainnya seperti terhapus dosa-dosa kecil.
Sebaiknya saat wudhu, maka lakukan dengan baik sesuai hukum-hukumnya dan sesuai contoh dari Rasulullah SAW.
Baca Juga: Buka Keran Rezeki Dengan Membaca Surah Al A'raf Di Waktu Ini Kata Ustadz Adi Hidayat
Menurut Gus Baha jika wudhu seseorang benar, maka Rasulullah SAW akan mengenalinya di akhirat kelak.
Bahkan, jika wudhu seseorang benar, maka akan dekat dengan syafaat Rasulullah ungkap Gus Baha.
Akan tetapi kerap kali ketika wudhu ada hal-hal yang membuat wudhu tidak sah. Seperti ketika membasuh kepala,
Dijelaskan Gus Baha, ketika wudhu salah maka cahaya dari wudhu itu hilang.
Baca Juga: Baca Al Fatihah dan 1 Surah Ini, Allah Sembuhkan Penyakit Keras Yang Dialami Kata Syekh Ali Jaber
Hal tersebut banyak terjadi saat membasuh kepala ketika wudhu.
Kesalahn itulah yang mengakibatkan seseorang tidak mendapatkan syafaat Rasulullah.
Menurut Gus Baha, membasuh kepala yang salah adalah hanya membasuh pada bagian rambut depan saja.
Padahal kata Gus Baha, Rasulullah SAWmencontohkan, membasuh kepala ketika wudhu itu secara keseluruhan, sehingga semua bagian kepala terkena air wudhu.
"Nabi itu kalau mengusap kepala ya seluruhnya," ujar Gus Baha.
Sebagain ulama kata Gus Baha juga menyarankan agar membasuh kepala sampai bagian leher belakang agar wudhunya sah.
"Harus dilebihkan, mengusap kepala pun harus melebihi kepala. Ada ulama yang mensunnahkan membasuh kepala sampai leher," ungkap Gus Baha.
Jika mengabaikan hal ini dan sering melakukannya, maka niscaya tidak mendapatkan syafaat Rasulullah di akhirat kelak.
Itulah penjelasan Gus Baha tentang membasuh kepala saat wudhu yang salah sehingga akan jauh dsri syafaat Rasulullah.
Barakallah.***