Ternyata Suburnya Beberapa Wilayah di Arab Bukan Jadi Tanda Kiamat, Begini Penjelasan Quraish Shihab

6 Agustus 2022, 19:59 WIB
Prof. M. Quraish Shihab /Tangkap Layar YouTube/Najwa Shihab/

PORTAL SULUT - Ada sebagian beranggapan bahwa suburnya sejumlah wilayah di tanah Arab merupakan sebuah pertanda kiamat.

Akan tetapi hal tersebut ternyata bukan sebuah pertanda kiamat.

Sebagaimana dijelaskan oleh Quraish Shihab dalam sebuah tausyiahnya.

Baca Juga: Jangan Pelihara Hewan Ini di Rumah, Kata Ustadz Adi Hidayat Malaikat Tidak Mau Masuk

Menurut Quraish Shihab, suburnya tanah di beberapa tempat Arab bukan menjadi pertanda kiamat.

Sebab kata Quraish Shihab tanah subur di beberapa tanah Arab memang bukan hal yang aneh.

Sehingga Quraish Shihab memberikan penjelasannya terkait masalah hal itu.

Berawal dari salah seorang warganet pemilik akun Instagram @MartiniSanjaya bertanya kepada Quraish Shihab persoalan rasa penasarannya akan tanda hari kiamat yang mulai terjadi.

Rasa penasarannya tersebut tentang tanda dari hari kiamat di Negara-negara arab, khususnya Arab Saudi.

Menurutnya Arab Saudi merupakan negara yang dikenal dengan tanah tandusnya, akan tetapi sekarang telah berubah menjadi tanah yang subur.

“Ah mba saya non muslim, Ingin bertanya (Kepada Quraish Shihab), karena penasaran, akhir-akhir ini sedang heboh di Negara Arab Saudi tanah tandus jadi hijau yang diyakini tanda hari kiamat,”

“Dan dianggap bencana alam yang tertunda, bagaimana harus menyikapinya? Soal ini seperti cerita heboh tanpa solusi,” tulis akun @MartiniSanjaya.

Dilansir Portalsulut.com, Sabtu 6 Agustus 2022 melalui kanal YouTube @Panrita ID, mendengar pertanyaan tersebut, Quraish Shihab mengukapkan bahwa tak semuanya wilayah di tanah arab itu memiliki kondisi tanah yang tandus.

Justru ada beberapa wilayah di Arab Saudi tananhnya subur lagi hijau. Daerah Thaif misalnya, Qurasih Shihab menyebut sebagai wilayah yang dikenal dengan kesuburan tanahnya.

“Sebenarnya Arab Saudi itu tidak seluruhnya tandus, daerah Thaif itu hijau,” terang Quraish Shihab.

Baca Juga: Prioritaskan 3 Orang Ini Saat Hendak Sedekah, Kata Buya Yahya Manfaatnya Sungguh Tak Disangka

Menurut Quraish Shihab, ketika mendengar dan melihat informasi itu di media sosial, seharusnya kita lebih bijak dan meneliti terkait dengan berita tersebut.

Karena pada saat ini banyak orang yang jahil melakukan rekayasa di media sosial hanya untuk membodohi masyarakat.

“Jadi ada orang-orang iseng dia gambar itu air yang mengalir disana (Saudi Arabia) memang sejak dulu sudah hijau, jangan lantas dianggap bahwa oh itu tanda kiamat,” pintanya.

Quraish Shihab tak menapik, bahwa tanda-tanda kiamat memang sudah banyak yang terjadi berdasarkan sabda Nabi Muhammad SAW.

Dimana, tanda-tanda kiamat yang mulai nampak adalah pertanda kiamat yang bersifat umum sesuai dengan hadits-hadits Nabi Muhammad SAW.

“Memang ada tanda-tanda kiamat disebutkan Nabi Muhammad SAW, dan itu sudah banyak kita lihat,” terang Abi Quraish sapaan karibnya.

Lanjutnya, tanda-tanda kiamat umum yang mulai nampak misalnya, kedurhakaan anak kepada orang tua, serta perlombaan membangun gedung-gedung yang tinggi.

“Menjamurnya perzinahan, itu tanda-tanda kiamat kiamat semua, itu tanda-tanda umum, ” lanjutnya.

Selain tanda kiamat bersifat umum, penulis kitab Tafsir Al-Mishbah ini mengukapkan bahwa pertanda kiamat juga ada yang sifatnya besar.

“Tapi ada tanda-tanda besar, yang boleh jadi sekarang belum kita lihat, dari segi ilmiah matahari terbit dari sebelah barat, terbenam di sebelah timur,” tuturnya.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler