PORTAL SULUT - Tahukah, bila ada waktu di hari Jumat yang memiliki keistimewaan bila memanjatkan doa.
Siapa saja yang memanjatkan doa di waktu ini pada hari Jumat, maka hajat yang dipanjatkan pasti terkabul.
Hal ini pernah disampaikan oleh seorang ulama sekaligus Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Bahjah, Buya Yahya.
Baca Juga: Apakah Orang yang Belum Aqiqah Boleh Berkurban? Begini Hukumnya Terang Ustadz Abdul Somad
Buya Yahya sempat mengutarakan satu waktu di hari Jumat yang bisa jadi waktu mustajab untuk memanjatkan doa.
Dalam penjelasannya, Buya Yahya mengatakan tepat di hari Jumat, ada satu waktu yang bikin doa dan hajat ketika dipanjatkan akan cepat terkabul.
Buya Yahya mengungkapkan bila siapa saja yang memanjatkan doa di waktu ini pada hari Jumat, maka hajat apapun akan terkabul.
Oleh karenanya, waktu ini jadi paling mustajab bila dibandingkan dengan waktu-waktu lainnya di hari Jumat.
Menurut Buya Yahya, tidaklah sia-sia doa maupun hajat yang diminta tepat di waktu ini pada hari Jumat.
Pada dasarnya, doa adalah permohonan kepada Allah yang disertai kerendahan hati untuk mendapatkan suatu kebaikan dan kemaslahatan yang berada di sisi-Nya
Namun, tahukah bila ada waktu terbaik dan istimewa untuk memanjatkan doa di hari Jumat
Penasaran, kapankah waktu yang dimaksud Buya Yahya tersebut?
Dalam tausiyahnya, Buya Yahya mengangkat adanya hadits Rasulullah SAW yang menerangkan tentang waktu terbaik untuk berdoa di hari Jumat.
Baca Juga: Inilah Hukum Menahan Buang Angin Saat Sedang Sholat, Sahkah? Ustadz Abdul Somad Menjawab
Buya mengatakan bahwa Nabi Muhammad SAW pernah menyinggung adanya waktu terbaik dalam memanjatkan doa kepada Allah SWT di hari Jumat.
" Nabi menyebutkan di hari Jumat ada satu saat, dimulai terbenamnya matahari hari Kamis (memasuki hari Jumat) tidak bertepatan seorang muslim berdoa di jam tersebut, kecuali Allah akan kabulkan," kata Buya Yahya.
Meski Nabi tidak mengungkapkan secara detail, hari Jumat merupakan hari terbaik untuk memanjatkan doa sama halnya seperti malam Lailatul Qadar di bulan Ramadhan kata Buya Yahya.
"Jam berapa? agar semua orang berlomba-lomba, seperti malam Lailatul Qadar," ucap Buya Yahya.
Kemudian Buya Yahya membacakan hadist berikutnya dengan keterangan waktu mustajab di hari Jumat yang bikin doa maupun hajat jadi terkabul.
Adapun waktu yang dimaksud oleh Buya Yahya yakni setelah selesai sholat Jumat.
Tepat di antara dua khutbah, maka disitulah jadi waktu mustajab untuk memanjatkan doa maupun hajat.
"Jam itu, hingga sampai selesai melakukan sholat," dalam sebuah hadits yang dinukil oleh Buya Yahya.
Di waktu inilah doa maupun hajat seorang hamba pasti terkabul tepat di hari Jumat.
Baca Juga: Siap-siap Malaikat Israfil Meniup Sangkakala Kalau Ulama Sudah Doyan Ini Terang Gus Baha
"Dari waktu imam duduk hingga waktu sampai selesai sholat," ujar Buya.
Artinya, waktu yang tepat memohon kepada Allah SWT di hari Jumat yakni waktu di mana khatib duduk di antara dua khutbah.
Di waktu ini juga telah disebutkan dan menjadi ijazah dari para ulama menurut Buya Yahya.
"Kemudian dijelaskan oleh para ulama adalah di antara dua khutbah waktu khatib duduk, itulah saat kita memohon kepada Allah SWT," ungkap Buya Yahya, dikutip Portalsulut.pikiran-rakyat.com dari Kanal YouTube Al-Bahjah TV pada Jumat, 10 Juni 2022.
"Waktu yang tepat adalah saat imam duduk di antara dua khutbah," tandasnya.
Demikianlah penjelasan Buya Yahya tentang waktu mustajab dalam memanjatkan doa di hari Jumat yang bikin hajat jadi terkabul.***