PORTAL SULUT – Setiap pasangan mengimpikan rumah tangga surgawi dan bertakwa kata mendiang Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber mengatakan, untuk mewujudkan rumah tangga yang seperti itu, ada 2 tips perlu dijalankan.
Jika dijalankan 2 tips ini maka rumah tangga surgawi dan bertakwa sebagaimana impian itu akan bisa terwujud.
Baca Juga: 7 Hewan Tertua di Dunia, Ada yang Berusia Capai 5 Abad
Dalam satu ceramahnya Syekh Ali Jaber membahas perihal hubungan dalam rumah tangga.
Pasangan suami istri yang ingin agar harmonis dalam keluarga mereka perlu melakukan beberapa langkah untuk mewujudkannya.
Di dalam Islam, kata Syekh Ali Jaber, telah ada panduan mengenai bagaimana membangun rumah tangga.
Panduan atau tuntunan itu mengatur lengkap perihal hak dan kewajiban, serta larangan yang tidak boleh dilakukan suami istri.
Kunci dari terwujudnya rumah tangga yang surgawi dan bertakwa, terang Syekh Ali Jaber, adalah menaati Allah SWT dan Rasulullah SAW.
Hal ini menurut Syekh Ali Jaber adalah hal mutlak yang harus dijadikan prinsip hidup umat Islam dalam menggapai rumah tangga ideal.
Dilansir Portalsulut.com melalui unggahan akun Facebook Cahaya Buku pada 31 Januari 2022, Syekh Ali Jaber mengungkap 2 hal penting agar dapat membangun umah tangga surgawi dan bertakwa.
Menurut Syekh Ali Jaber hal ini dianjurkan Rasulullah SAW agar umatnya setiap hari membaca doa:
Baca Juga: Inilah Weton Si Pahit Lidah, Mulutnya Perlu Dijaga Menurut Primbon Jawa
"Radhitu Billahi Rabba wa bil Islami dina wa bimukhammadin Shallallahu ‘Alaihi Wa sallama Nabiyya."
Artinya: "Aku rela Allah SWT menjadi Tuhanku, Islam agamaku, dan Nabi Muhammad SAW Nabiku."
Hal tersebut tentunya berkaitan dengan membangun rumah tangga surgawi dan bertakwa, lanjut Syekh Ali Jaber.
Ia menegaskan bahwa semua hal yang ada di dunia ini tidak akan lepas dari ajaran Islam, termasuk hubungan suami istri.
Lantas apa saja 2 tips agar terwujud rumah tangga yang surgawi dan bertakwa?
Baca Juga: Kata Eyang Semar: 12 Tanggal Lahir ini Makin Tua Makin Bahagia, Inilah Alasannya
- Hak dan kewajiban
Pasangan suami istri harus saling memenuhi hak dan kewajiban dalam menjalankan rumah tangga yang surgawi dan bertaqwa.
Suami sebagai kepala rumah tangga harus menjalankan perannya sebagai kepala keluarga.
Begitu pula sebaliknya, seorang istri sesuai dengan kodratnya wajib selalu siap menjalankan kewajibannya dalam rumah tangga.
Maka dengan demikian, kehidupan rumah tangga surgawi dan bertaqwa akan aman dan tenteram serta menjadikannya rumah tangga surgawi dan bertakwa.
"Kalau setiap pasangan suami istri sudah memenuhi hak dan kewajibannya, Insya Allah rumah tangga surgawi dan bertaqwa akan terwujud," ujar Syekh Ali Jaber.
Sebagaimana Allah SWT berfirman, "Dan mereka (para perempuan) memiliki hak seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang pantas. Tetapi para suami mempunyai kelebihan di atas mereka. Allah Maha Berkuasa, Maha Bijaksana." (QS Al Baqarah: 228)
Baca Juga: Adakah Batas Minimal Nafkah Batin Suami untuk Istri? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Maka dari itu, menjadi pemimpin yang baik dalam keluarga kewajiban sabagai seorang suami.
Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda, "Sebaik-baik kalian adalah (suami) yang paling baik terhadap keluarganya dan aku adalah yang paling baik terhadap keluargaku." (HR Tirmidzi)
Maka sebaik apa pun seorang suami di luar rumah, tidak akan dianggap baik, sebab letak terbaik suami adalah bagaimana perlakuannya kepada keluarga, lanjut Syekh Ali Jaber.
Begitu pula bagi seorang istri, ia akan mendapatkan pahala dan masuk surga jika taat kepada suami.
Selain itu, seorang istri wajib melaksanakan sholat lima waktu, berpuasa, serta menjaga kehormatannya.
Dalam menggapai tangga surgawi dan bertakwa, sebagaimana Nabi Muhammad SAW bersabda:
"Jika seorang wanita selalu menjaga sholat lima waktu, juga berpuasa sebulan (di bulan Ramadhan), serta betul-betul menjaga kemaluannya (dari perbuatan zina), dan benar-benar taat pada suaminya; maka dikatakan kepada wanita yang memiliki sifat mulia ini, 'Masuklah dalam surga melalui pintu mana saja yang engkau suka'." (HR Ahmad dan Ibnu Hibban)
Baca Juga: Ternyata Mimpi Gigi Goyang Tidak Selamanya Baik, Sering Menimbulkan Kekuatiran, Kata Primbon
- Menjaga Aib (rahasia) keluarga
Dalam kehidupan, untuk meraih tangga surgawi dan bertaqwa, selain memenuhi hak dan kewajiban, baik suami maupun istri juga harus saling menjaga aib masing-masing.
Seperti yang kita ketahui, bahwa kehidupan suami istri memang tidak lepas dari sebuah masalah.
Namun dengan demikian, permasalahan dalam rumah tangga tersebut harus dijadikan rahasia yang tidak boleh diceritakan kepada orang lain.
"Agar kehidupan kita tenang, jagalah rahasia, jangan suka membuka, jangan suka curhat," terang Syekh Ali Jaber.
Seperti yang dijelaskan dalam hadis dari Abu Sa'id al-Khudriy, Rasulullah SAW bersabda:
Baca Juga: Kenali Sinyal Jodoh Ini Sebelum Menikah Kata Ustadz Khalid Basalamah
"Sesungguhnya manusia yang paling jelek kedudukannya di hari kiamat adalah seorang laki-laki (suami) yang bercampur (bersetubuh) dengan istrinya, kemudian membeberkan rahasia istrinya tersebut." (HR Muslim).
Begitu pula sebaliknya apabila sang istri menceritakan aib suaminya, Rasulullah SAW bersabda, "Tidaklah seorang hamba menutupi (aib) seorang hamba (yang lain) di dunia melainkan Allah akan menutupi aibnya di hari kiamat." (HR Muslim)
Maka dengan menutupi kekurangan pasangan adalah karunia tersendiri bagi umat Muslim untuk menggapai tangga surgawi dan bertaqwa.
Dengan demikian, ketika pasangan suami istri menghadapi masalah maka harus lebih sabar dan terus berdoa agar terwujud tangga surgawi dan bertakwa.
Dengan berdoa dan memohon, niscaya Allah SWT dapat memberikan solusi terbaik untuk segala permasalahan untuk rumah tangga surgawi dan bertaqwa.
Maka pada intinya, untuk menggapai rumah tangga surgawi dan bertakwa, kita harus percaya dan yakin bahwa Allah Ta'ala akan selalu ada untuk membantu hamba-Nya, kata Syekh Ali Jaber.
Itulah tips dari Syekh Ali Jaber agar rumah tangga surgawi dan bertakwa terwujud.***