Ini Waktu Singkat Berdoa yang Paling Makbul di Hari Jumat Menurut Ustadz Adi Hidayat

27 Mei 2022, 19:33 WIB
Ada waktu tertentu di hari Jumat yang paling makbul apabila berdoa di saat itu kata Ustadz Adi Hidayat. /Adi Hidayat Official

 

PORTAL SULUT - Ada waktu tertentu di hari Jumat yang paling makbul apabila berdoa di saat itu kata Ustadz Adi Hidayat.

Waktu itu menurut Ustadz Adi Hidayat jika berdoa berpotensi untuk dikabulkan oleh Allah.

Waktu yang dimaksud oleh Ustadz Adi Hidayat adalah waktu yang terbilang singkat di hari Jumat.

Baca Juga: Begini 4 Ciri-ciri Rumah yang Kerap Dikunjungi Malaikat

Ustadz Adi Hidayat mengukapkan dahsyathya berdoa di waktu itu. Apalagi, hari Jumat memang waktu paling mustajab untuk berdoa.

Menurut Ustadz Adi Hidayat, hal itu sesuai dengan hadist-hadits Rasulullah SAW.

"Tidaklah seorang hamba muslim, yang mendapati waktu singkat itu. Kemudian dia memanfaatkan berdoa, bermohon kepada Allah SWT, kecuali apa yang ia mohonkan kepada Allah berpeluang besar akan dikabulkan Allah SWT," ungkap Ustad Adi Hidayat mengutip salah satu hadits riwayat Imam hadits shahih Muslim.

Dilansir Portalsulut.com, pada Jumat 27 Mei 2022 melalui kanal YouTube @Ustadz Adi Hidayat Official "Waktu terkabulnya Doa di Hari Jumat" yang diunggah pada September 2021.

Ustadz Adi Hidayat mengatakan mengenai keutamaan hari Jumat, bagi siapa saja yang ingin berdoa.

Maka hal itu merupaakan peluang besar doanya dikabulkan oleh Allah SWT.

Karena tak ada hari yang memiliki keutamaan dari hari-hari sebelumnya, selain terdapat di hari Jumat.

Berdasarkan tafsiran dari kalangan para ulama, kata dia, secara tekstual diksi hadits yang digunakan kalimat "koimun yu sholli" memiliki makna tentang berdiri dan menunaikan sholat.

Baca Juga: Baca 2 Surat ini saat Sholat Subuh! Mbah Moen Jamin Dijauhkan dari Kesusahan dan Fitnah Akhir Zaman

Meski ada yang memahami tekstual ini, yakni sholat dalam bentuk doa saja. Tidak diawali dengan sholat.

Maka dari itu, makna tersebut kita dianjurkan melakukan sholat apa saja lalu berdoa kepada Allah SWT.

"Berdiri menunaikan sholat, ada yang memahmi tekstul. Sholat di sini dalam bentuk doa saja. Tidak diawali dengan ibadah tertentu," jelasnya.

Lanjutnya, di hari Jumat, UAH menerangkan, dengan berwudhu lalu memohon memanjatkan doa untuk kemasalahatan dunia dan akhirat.

"Alangkah baiknya kita berwudhu, menghadap ke arah kiblat, bermohon kepada Allah SWT kebaikan-kebaikan dunia wal akhirat," terangnya.

Hari Jumat adalah waktu singkat yang memiliki momentum terbaik untuk berdoa.

Sebab UAH menyebutkan, berdoa di hari Jumat terdapat keutamaan pada waktu yang singkat setelah ibadah Ashar.

Melihat keistimewaan hari Jumat tersebut, maka umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak doa pada waktu tertentu di hari Jumat.

Dimana waktu yang dimaksud oleh UAH, adalah sekitar pukul 16.00 sampai dengan 17.00 waktu setempat.

Baca Juga: Susah Cari Pasangan Hidup? Lakukan 2 Sholat ini, Allah Telah Menjamin Jodohmu kata Gus Miftah

"Kita duduk, menghadap ke arah kiblat, bermohon kepada Allah SWT," ujarnya.

Para ulama juga menyarankan saat berdoa di hari Jumat adalah doa yang dibimbing.

Bacaan doa yang dianjurkan adalah 'Allahummakfina bi halaalika 'an haroomik, wa aghnina bi tha'atika 'an maksiatik, wa bifadhlika 'amman siwaak'.

Artinya: Ya Allah mohon cukupkan kepada kami segala yang halal darimu dan jauhkan kami dari segala yang Kau haramkan.

Ya Allah mohon luaskan diri kami untuk selalu mendapatkan kesempatan bertaat kepada-Mu, untuk meningkatkan ketaatan kami pada-Mu dan terjauh dari perbuatan yang Engkau larang.

Dan mohon luaskan diri kami untuk mendapatkan segala keistimewaan yang Kau tetapkan dan berpeluang kami dapatkan, dan jauhkan kami dari selain itu.

Untuk itu, kata UAH, ada baiknya kita meluangkan waktu untuk merenung dan berdoa, guna untuk keinginan, hajat dunia dan akhirat.

"Semoga di moment Jumat ini kita diberikan rahmat dan nikamt Allah yang lebih baik dari hari sebelumnya," kata dia.

Demikian doa untuk meminta rezeki dan keberkahan yang dapat diamalkan saat hari Jumat dari ceramah Ustadz Adi Hidayat.***

Editor: Adisumirta

Tags

Terkini

Terpopuler