Amalan Puasa dan Menyambut Bulan Suci Ramadhan Kata Ustadz Adi Hidayat

12 Maret 2022, 14:17 WIB
Ustadz Adi Hidayat /Tangkap layar YouTube.com/ Ceramah Pendek

PORTAL SULUT - Seseorang Yang hendak menunaikan Ibadah puasa.

Ustadz Adi Hidayat mengatakan Bahwa maka Allah SWT memberikan pesan kepadanya juga kepada setiap muslim beriman yang hendak berpuasa.

Agar tidak main-main dan menganggap ringan kesempatan ramadhan yang Allah berikan kepada hidupnya.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat : Lakukan Cara Ini Agar Doa Kita Sulit Ditolak Oleh Allah

Dilansir dari portal.sulut.pikiran-rakyat.com, unggahan dari kanal YouTube Adi Hidayat Official.

Ungkap dari seorang ustadz Adi Hidayat bahwa. Karena belum tentu nikmat itu akan di terima oleh setiap hamba.

Yang mungkin bisa berulang di kesempatan berikutnya.

"Tidak setiap orang bisa mendapatkan nikmat ramadhan, dan tidak setiap yang telah mendapatinya akan mengulangi di masa yang akan datang," ungkap ustadz Adi Hidayat.

Karena itu para sahabat nabi Saw kata ustadz Adi Hidayat. Begitu selesai kemudian mendapati ramadhan maka banyak di antara mereka bahkan di penghujung Ramadhan itu mengalir air matanya.

" Berharap ya Allah kalau bisa jangan berhenti ya Allah, besok ramadhan lagi, lusa ramadhan lagi, pekan depan Ramdhan lagi kalau perlu setiap hari Ramdhan ya allah," ucap ustadz Adi Hidayat.

Saking inginnya waktu itu semua ramdhan ungkap ustadz Adi Hidayat.

Dan kita di berikan kesempatannya dan mereka tahu belum tentu tahun depan bisa berjumpa dengan Ramdhan lagi.

Karena itu semua bermujahadah ketika akan tiba ramadhan.

Dan begitu tiba ramadhan maka kalimat "laallahkum" itu di gunakan dengan sepenuh jiwanya.

Baca Juga: Astaga! Buya Yahya Ungkap Efek Telinga yang Dikencingi Setan, Ini Penjelasannya

Maksimal ibadahnya ungkap ustadz Adi hidayat dalam ceramahnya.

Kata Ibnu Abbas radiaullahu taallah, saya belum pernah melihat rasulullah semulia ini dalam ibadahnya, selembut ini dalam sedekahnya, sebanyak ini dalam pemberiannya kecuali saat Ramadhan.

Sampai angin yang berhembus sepoi-sepoi pun itu kalah amalannya oleh nabi.

" Maka kata Allah seakan akan kita di hadapkan kita di hadapan Allah, untuk menumbuhkan kesungguhan kita, dan menunjukan bahwa Allah serius dengan itu. Kata Allah kamu di hadapan kita, buka orang lain," ucap ustadz Adi Hidayat.***

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta

Tags

Terkini

Terpopuler