Inilah Sosok Haman, Yang Disebut 6 Kali Dalam Al-Quran, Menteri Segala Urusannya Fir’aun

8 Maret 2022, 06:23 WIB
Piramida Mesir Kuno /csbwv/pixabay.com

PORTAL SULUT - Umat Muslim tentu pernah mendengar kisah tentang nama ‘Haman’.

Dia adalah seorang menteri atau penasihat Fir’aun di negeri Mesir.

Di dalam Al-Quran, nama Haman disebut sebanyak 6 kali, masing-masil dalam surat Al Qashash ayat 6, 8, 38; surat Al Ankabut ayat 39; Surat Al Mu’min ayat 24, 36.

Baca Juga: WONG SUGIH! 7 Weton Tibo Sri, Makin Banyak Teman Makin Banyak Rezeki, Menurut Kitab Primbon Jawa Kuno

Berdasarkan ayat-ayat di atas, bahwa Haman adalah seorang pembesar Fir’aun dan hidup sezaman dengan Nabi Musa AS.

Dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com, dalam kanal YouTube Ensiklopedia Al Fatih, dengan judul Terkuak! disebut 6 kali dalam Al Quran, ternyata inilah sosok Haman.

Haman bertugas membantu Fir’aun, layaknya seorang menteri membantu seorang Presiden, seperti membangun bangunan yang tinggi.

Di kerajaan kekuasaan Fir’aun, Haman menempati posisi penting dalam kerajaan sebagai menteri, penasehat raja, dan sebagai pelaksana proyek pembangunan.

Pembuatan pembangunan menara membutuhkan 50.000 pekerja dan belum termasuk tukang untuk membuat kuil-kuil.

Haman juga yang menasehati Fir’aun untuk menolak agama Musa, pada peristiwa pelarian bani israil dari mesir, Haman tenggelam bersama Fir’aun dan bala tentaranya.

Kisahnya dalam menjadi penasehat Fir’aun pada saat istri Fir’aun terguncang hebat setelah dikalahkan pemuda yang bernama Musa.

Tipu dayanya memanggil para ahli sihir dari penjuru mesir berakhir dengan kekalahan.

Alih-alih mengalahkan musa, para ahli sihir malah tunduk sujud menyembah Tuhan Musa dan tidak lagi menuhankan Fir’aun.

Baca Juga: Banyak yang Tak Tahu, 8 Maret 2014 Terjadi Kecelakaan Pesawat MH370, 239 Penumpang Belum Ditemukan

Fir’aun mengamuk di atas singgasananya, para menteri dan orang-orang disampingnya menjadi luapan kemarahannya.

Fir’aun kembali memandang Haman dengan ide tipu daya yang lain, “Wahai pembesar aku, akulah tuhan kalian,”

Bersama Haman, bangunlah untukku sebuah menara yang menjulang tinggi supaya aku sampai hingga pintu-pintu langit,”

Aku ingin melihat Tuhan Musa dan aku tahu bahwa musa itu hanyalah seorang pendusta,” ujar Firaun.

Haman pun segera memerintahkan para pembesar yang lain untuk memenuhi keinginan Fir’aun, namun itu hanyalah sifat munafik Haman.

Ia sebenarnya tahu bahwa mustahil untuk membangun menara seperti yang diinginkan Fir’aun.

Hingga kemudian Haman dengan kedudukannya memberi pengaruh bagi keputusan sang raja.

Dia dengan mulut manisnya berusaha memuja Fir’aun, “Namun paduka untuk pertama kalinya saya merasa keberatan,”

“Kendati anda telah membangun menara yang menjulang, anda tidak akan pernah menemukan siapapun di langit, karena memang tidak ada tuhan selain anda,” ujar Haman.

Mendengarnya Fir’aun langsung berbangga diri dan memuja dirinya sendiri dengan ucapan Haman.

Baca Juga: 5 Shio dengan Energi Baru di Bulan April 2022, Diprediksi bakal Raup Cuan Besar

Fir’aun pun kemudian menyebarkan rumor pada masyarakatnya, setiap orang yang melawan menyembahnya maka akan mendapatkan hukuman mati.

Bani Israil pun dirundung teror Fir’aun, apalagi Haman mengusulkan untuk membunuh setiap pria dan menodai setiap wanita diantara para pengikut musa.

Kekhawatiran Fir’aun dan Haman adalah kerajaan yang akan hancur oleh bani israil.

Oleh karena kekhawatiran tersebut, pemerintah Fir’aun menyiksa bani israil, namun Allah SWT selalu menyelamatkan hambaNya , dan membela NabiNya. Wallahu'alam bissawab.***

Editor: Ralki Sinaulan

Tags

Terkini

Terpopuler