Dianggap Menjijikkan tapi Jadi Makanan Mewah di Eropa

- 21 Desember 2022, 17:49 WIB
Bekicot
Bekicot /

PORTAL SULUT - Sebagian besar orang menganggap bekicot atau siput sebagai hewan yang menjijikkan, sebab siput memiliki tekstur kenyal dan berlendir.

Kebanyakan orang akan berpikir dua kali untuk menjadikan hewan siput ini sebagai menu masakan.

Namun demikian, di beberapa negara seperti di Prancis, Spanyol Amerika, Jerman, Belgia, dan beberapa negara lain, siput justru menjadi menu favorit.

Baca Juga: Inilah Makanan Unik Kegemaran orang Romawi Kuno

Hewan hermaprodit berkelamin ganda yang telah hidup sejak 500 juta tahun ini, di negara-negara tersebut tidak lagi dipandang sebagai hewan yang menjijikkan.

Siput telah lama menjadi hewan santapan manusia, salah satu alasannya karena siput mengandung protein dan magnesium yang cukup tinggi.

Dikutip Portal Sulut dari Channel YouTube KabarPedia, Rabu 21 Desember 2022, di Negara Perancis, siput telah lama menjadi salah satu menu favorit, bahkan disebut-sebut sebagai menu yang cukup mewah.

Siput biasa disebut dengan escargon dan disajikan sebagai hidangan pembuka dalam sebuah jamuan makan.

Di Eropa siput dibudidayakan dengan sistem modern layaknya hewan ternak pada umumnya.

Selain untuk dikonsumsi, siput juga digunakan untuk bahan kosmetik, dan seperti telur ikan salmon, telur siput juga diolah seperti caviar

Untuk memulai peternakan siput, petani akan membeli beberapa siput pada musim semi.
Dalam kondisi yang tepat mereka dapat hibernasi selama 3 bulan.

Selanjutnya siput yang berhibernasi akan dibangunkan pada bulan Maret untuk bertelur. Dan pada tahap ini, mereka ditempatkan di ruang peletakkan semi terbuka.

Baca Juga: Gaji Miliaran Tapi Rentan Berumur Pendek, Fakta Atlet Sumo

Selama periode ini mereka mendapatkan makanan sereal, selanjutnya mereka akan bertelur dalam plastik kecil.

Telur-telur ini dikumpulkan untuk langkah selanjutnya, dan biasanya telur telur siput ini akan dipisah menjadi dua bagian.

Satu bagian akan digunakan untuk mendapatkan bayi siput, sementara bagian yang lain akan digunakan untuk diolah menjadi caviar.

Masa inkubasi siput biasanya berlangsung selama dua minggu, dan setelah dua minggu biasanya siput akan menetas sepenuhnya.

Selanjutnya bayi siput yang telah menetas akan dibesarkan di rumah kaca atau diluar ruangan.
Bagian selanjutnya adalah peternakan luar ruangan untuk memaksimalkan ukuran siput.

Waktu budidaya berlangsung dari bulan April hingga bulan September. Di tempat ini, siput akan ditutupi oleh pallet kayu, dan
makanan mereka saat ini adalah rumput dan sejenis tanaman sawi.

Ketika siput mencapai diameter sekitar empat hingga di Cm, siput telah siap untuk dipanen untuk kemudian diolah menjadi beragam jenis masakan.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah