Namun ada kemungkinanuntuk menghilangkan bahan aborsi lebih lambat di lokasi di mana pemulung secara aktif berkurang dibandingkan dengan situs tanpa pengurangan pemulung.
Studi ini menunjukkan pentingnya pemakan bangkai dalam mitigasi penyakit menular dan menunjukkan perlunya peningkatan upaya konservasi untuk melindungi mereka dari kepunahan.
Baca Juga: Cari Alien, NASA Berencana Kirimkan Robot Mini untuk Menyelami Lautan Planet Lain
“Tindakan untuk mempertahankan luas dan keragaman pemulung di lanskap adalah opsi pengelolaan potensial yang dapat mengurangi risiko penularan penyakit ke ternak dalam sistem di mana reservoir satwa liar sulit ditangani,” para peneliti menyimpulkan.
Dikutip dari Earth, studi ini diterbitkan dalam jurnal Ecosphere.***