PORTAL SULUT - Para tukang yang membangun Stonehenge, lingkaran batu berusia ribuan tahun di Inggris, kemungkinan terserang parasit, seperti cacing pita.
Demikian dugaan para ahli berdasarkan analisis kotoran manusia dan hewan berusia lebih dari 4.500 tahun yang berada di sekitar situs Stonehenge.
Epidemi parasit usus umum menimpa orang Eropa selama ribuan tahun. Bukan hanya orang miskin, orang kaya pun bisa terserang parasit ini.
Baca Juga: Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un Belum Disuntik Vaksin Covid-19, Varian Omicron Mewabah
Hal serupa juga diduga menimpa tukang atau orang-orang yang membangun Stonehenge.
Di pemukiman terdekat dari Durrington Walls, para peneliti menemukan telur parasit usus bersembunyi di dalam lima kotoran fosil.
Salah satu kotoran yang terawetkan, atau koprolit, berusia lebih dari 4.500 tahun berasal manusia, dan empat lainnya dari anjing.
Empat dari lima koprolit berisi telur cacing capillariid berbentuk lemon. Cacing pita ini diketahui menginfeksi ternak dan penggembala lainnya
Fakta bahwa telur ditemukan di kotoran manusia memberi petunjuk kepada para arkeolog tentang apa yang mungkin pernah dimakan orang Neolitik saat mereka membangun Stonehenge.
Saat komunitas Durrington membangun Stonhenge, para peneliti menduga mereka mengonsumsi usus, paru-paru, atau hati sapi mentah atau setengah matang.