Pencurian Jam Tangan Terbesar di Inggris, Nilainya Capai Rp37,4 Miliar!

- 19 April 2022, 21:05 WIB
Pencuri jam tangan mewah di Inggris.
Pencuri jam tangan mewah di Inggris. /via The Sun/

PORTAL SULUT - Sepasang pencuri berhasil menggondol jam tangan mewah dan perhiasan lainnya senilai £2 juta atau sekitar Rp37,4 miliar.

Mereka mengelabui pihak toko dengan menukar jam tangan mewah dengan arloji palsu yang berbahan plastik.

Pasangan penipu ulung ini datang ke toko Hatton Garden di Inggris layaknya seorang investor dari Swiss.

Baca Juga: Perkosa Biawak Beramai-ramai, Empat Pemburu Rekam Aksi Bejat Mereka di Ponsel

Kepada pihak toko, penipu yang berpenampilan perlente ini mengaku tertarik membeli arloji bernilai tinggi.

Pada satu kesempatan yang tak diduga, pasangan itu berhasil menukar tas yang berisi arloji mewah dengan barang palsu.

“Dia melihat jam tangan dan dokumen. Dia katakan ok," kata korban pencurian dikutip dari The Sun pada 17 April 2022.

Baca Juga: Daftar Negara yang Bangkrut Karena Jeratan Utang, Akankah Indonesia Bernasib Sama?

“Lalu dia menukar tasnya. Saya tidak tahu bagaimana dia melakukannya. Tangannya pasti seperti seorang penyihir,” dia menambahkan.

CCTV yang diperoleh The Sun menunjukkan pasangan berpakaian bagus itu melakukan penipuan di toko pusat kota London.

Pada pencurian itu, termasuk tiga Richard Milles masing-masing senilai setidaknya £400.000 (sekitar Rp7,4 miliar).

Selain itu mereka juga mengambil barang berharga lainnya, termasuk Audemars Piguet dan Rolex.

Menurut laporan The Sun, kasus ini dianggap sebagai pencurian jam tangan terbesar yang dilaporkan di Inggris.

Pasangan pencuri terlihat mempersiapkan aksinya dengan sempurna saat meminta pihak toko mengeluarkan koleksinya.

Baca Juga: Ilmuwan Kerajaan Inggris Sebut Rencana Elon Musk untuk Bangun Koloni di Mars 'Delusi Berbahaya'

Mereka pergi dengan mengatakan bahwa mereka sedang menyortir transfer bank tetapi tidak kembali.

Korban melihat ke dalam tas setengah jam kemudian dan baru menyadari mereka telah tertipu.

"Mereka tahu persis apa yang mereka lakukan," kata korban pencurian.

Dia tidak melaporkannya ke polisi karena ancaman pembunuhan tetapi mengedarkan CCTV di antara toko perhiasan lainnya.

Baca Juga: Kapal Tanker di Hong Kong Meledak, Kesehatan Seorang ABK Asal Indonesia Belum Stabil

Jam tangan asli dikhawatirkan diselundupkan ke luar negeri.

Dua bulan kemudian, seorang wanita Rumania berusia 32 tahun ditangkap ketika muncul di toko Knightsbridge.

Bos toko itu yakin dia mengenalinya dari CCTV. Perempuan itu dibebaskan dengan jaminan.***

Editor: Adisumirta

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah