Jelang Piala Dunia Qatar, Beredar Pesan di Telegram Ancaman Serangan Pendukung ISIS

15 November 2022, 09:28 WIB

PORTAL SULUT - Pembukaan Piala Dunia di Qatar tinggal beberapa hari lagi, namun masalah tampaknya terus berdatangan.

Kali ini, muncul pesan ancaman dari pendukung ISIS yang beredar di Telegram yang menyerukan serangan pada Piala Dunia di Qatar.

Masalah tampaknya terus menumpuk pada helatan Piala Dunia di Qatar yang akan mulai berlangsung pada 21 November ini.

 Baca Juga: Kritikan Terus Hujani Max Verstappen usai Balapan Grand Prix Brasil, Abaikan Perintah Tim

Selain masalah hak asasi manusia, ada kekhawatiran lain yang dapat menimbulkan masalah bagi turnamen tersebut.

Para pengikut ISIS dilaporkan menyerukan serangan pada Piala Dunia.

Pesan Telegram

Beberapa pengikut ISIS menyatakan, mereka ingin menyerang negara-negara yang tergabung dalam koalisi global untuk mengalahkan ISIS di Piala Dunia.

Pesan tersebut beredar di Telegram, seperti dilaporkan surat kabar Spanyol La Razon yang dikutip oleh Marca.

Beberapa dari pesan ini samar, artinya tidak secara terbuka menyebut serangan.

Salah satunya, seperti: "Kampanye pembersihan sedang berlangsung. Jadilah bagian dari Piala Dunia di Qatar dan cetak gol Anda. Tujuannya terbuka."

Pengikut ini menginginkan tindakan "kekerasan dan biologis", karena mereka menganggap ini sebagai "kesempatan emas".

Baca Juga: Hal Yang Dianggap Sepele Ini Ternyata Dapat Memperparah Kanker Serviks dan Kanker Rahim

Begitu banyak negara yang mereka anggap musuh berada dalam jarak dekat untuk waktu yang singkat.

Memanfaatkan kehadiran fans

Menurut Marca, para teroris itu menunjuk ke negara-negara seperti Belgia, Kanada, dan Prancis, meskipun mereka bukan satu-satunya yang dianggap sebagai target potensial.

Selain itu, ini tidak berarti bahwa mereka merujuk pada skuad, melainkan para penggemar yang datang untuk menghadiri turnamen.

Di dalam saluran Telegram, dua infografis dilaporkan dibagikan.

Yang pertama menunjukkan negara-negara yang menjadi bagian dari koalisi global untuk mengalahkan ISIS, sedangkan yang kedua menunjukkan daftar tim nasional yang berpartisipasi dalam turnamen.***

Editor: Adisumirta

Sumber: Marca

Tags

Terkini

Terpopuler