Jokowi Konfirmasi Kehadiran Putin di Bali, Kemungkinan Bertemu Presiden Ukraina Secara Langsung

19 Agustus 2022, 10:49 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky kemungkinan akan bertemu langsung untuk pertama kalinya di Indonesia sejak dua negara mereka berperang. /Foto: via REUTERS/SPUTNIK/

PORTAL SULUT - Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky kemungkinan akan bertemu langsung untuk pertama kalinya di Indonesia sejak dua negara mereka berperang.

Presiden Putin rencananya bakal menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada November mendatang.

Rencana kedatangan Putin tersebut dikonfirmasi Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) saat diwawancara oleh Bloomberg.

Baca Juga: Ilmuwan Australia Berambisi ‘Hidupkan Kembali’ Hewan yang Musnah 83 Tahun Lalu

Presiden Jokowi menyatakan bahwa Presiden China Xi Jinping serta Presiden Rusia Vladimir Putin akan hadir dalam KTT G20.

“Xi Jinping akan datang, Presiden Putin juga mengatakan kepada saya bahwa dia akan datang,” tutur Jokowi kepada Blommberg seperti dikutip Portal Sulut.

Kehadiran dua tokoh ini disebut akan memicu terjadinya pertikaian dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan juga para pimpinan dunia lainnya.

Pasalnya, mereka akan bertemu langsung untuk pertama kalinya sejak invasi Rusia ke Ukraina, tidak lama setelah Vladimir Putin dan Xi Jinping mendeklarasikan kemitraan tanpa batas.

Kementerian Luar Negeri China belum memberi respons atas rencana kedatangan Xi Jinping.

Begitu pula juru bicara Kremlin menolak untuk berkomentar. Namun, pejabat lain yang mengetahui situasi tersebut telah mengonfirmasi bahwa Putin berencana untuk menghadiri G20 secara langsung.

Kremlin menyatakan bahwa Putin dan Jokowi membahas persiapan KTT G20 melalui panggilan telepon pada Kamis. Kendati demikian, fakta ini tidak lantas menyatakan apakah pemimpin Rusia itu akan hadir.

Kehadiran Putin nantinya akan membuat pertemuan tatap muka untuk pertama kalinya dengan Volodymyr Zelensky sejak terjadinya invasi, karena pemimpin Ukraina tersebut sudah menjadwalkan perjalanannya ke Bali.

Baca Juga: Nyeleneh, Seorang Insinyur Membuat Kaki Buatan untuk Ular

Semenjak invasi tersebut, Joe Biden telah menyerukan untuk mengeluarkan Rusia dari G20. Para pejabat Amerika Serikat pun sebelumnya telah menekan Indonesia untuk mengecualikan Putin dari KTT.

Ketegangan antara AS dengan China pun semakin meningkat, bahkan ketika Xi dan Biden membuka kemungkinan untuk mengadakan pertemuan di sela-sela KTT.

Setelah adanya kunjungan Nancy Pelosi ke Taiwan, China telah menghentikan pembicaraan dengan AS mengenai pertahanan dan berbagai bidang lainnya.

Pada saat yang sama, Gedung Putih mengkritik latihan militer Beijing di sekitar pulau tersebut.

Jokowi menyatakan bahwa persaingan antara negara-negara besar di dunia cukup mengkhawatirkan, ia menginginkan kawasan yang stabil dan damai, sehingga dapat membangun pertumbuhan ekonomi.

“Rivalitas negara-negara besar memang mengkhawatirkan. Yang kita inginkan agar kawasan ini stabil, damai, sehingga kita bisa membangun pertumbuhan ekonomi. Dan menurut saya bukan hanya Indonesia, negara-negara Asia juga menginginkan hal yang sama,” ungkap Jokowi.

Disclaimer: Artikel ini sebelumnya tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Jokowi Mengkonfirmasi Kehadiran Xi Jinping dan Vladimir Putin di KTT G20 Bali".***

Editor: Adisumirta

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler