Bagaimana cara mengatasi obesitas pada anak? Bunda Perlu Tahu

- 26 Agustus 2023, 10:21 WIB
Ilustrasi -Cara mengatasi obesitas pada anak
Ilustrasi -Cara mengatasi obesitas pada anak /Freepik/rawpixel.com/

PORTAL SULUT – Obesitas pada masa kanak-kanak adalah epidemi di beberapa negara.

Maraknya konsumsi junk food, tidak menjaga pola makan bergizi, tidak memiliki pola tidur yang baik, dan menjalani gaya hidup yang tidak banyak bergerak berdampak buruk pada kesehatan masyarakat, terutama anak-anak.

Dr Nihar Parekh, Dokter Anak, Pendiri SOCC (Second-Opinion Online Consultation for Children) dan salah satu pendiri Cheers Child Care, membahas keseriusan obesitas pada anak-anak.

Baca Juga: Perdana Jualan di Shopee Live, Aurel Hermansyah Langsung Dibanjiri Lebih dari 3.000 Pesanan

"Anak-anak yang mengalami obesitas memiliki risiko lebih tinggi terkena obesitas. Diabetes tipe 2, penyakit kardiovaskular, tekanan darah tinggi, dan masalah persendian,” katanya.

Dr Jyothsna P, Konsultan Dokter Anak, Klinik Apollo, Nizampet menambahkan, dampak junk food pada anak memang berbahaya.

Konsumsi makanan berkalori tinggi dan rendah nutrisi yang khas dari budaya junk food berkontribusi terhadap obesitas pada masa kanak-kanak.

Baca Juga: SEGERA KLAIM! Ini Jawaban Kode Voucher Badai Shopee Sabtu 26 Agustus 2023, Gambar MOBIL DAN DINASAURUS

Obesitas dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk diabetes, penyakit jantung, masalah persendian, dan banyak lagi.

Junk food sering kali memiliki kandungan tinggi. gula, lemak tidak sehat, dan natrium, serta rendah nutrisi penting seperti vitamin, mineral, dan serat.

“Konsumsi junk food secara berlebihan dapat menyebabkan kekurangan nutrisi penting yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Kebiasaan pola makan yang buruk dapat berdampak pada kesehatan mental juga," katanya.

Prakash Vemgal, Direktur Departemen Neonatologi dan Pediatri, Rumah Sakit Anak Rainbow, Bannerghatta, Bangalore berbagi sedikit tips diet untuk mengatasi obesitas pada anak dikutip dari Hindustan Times.

Baca Juga: Inilah 7 weton Anak yang tak akan Menyusahkan Orang Tua menurut Primbon Jawa, Cek weton anak Kamu Bunda!

Diet seimbang

Kuncinya adalah memastikan adanya campuran makanan yang berbeda dalam makanan. Banyak buah-buahan, sayuran, daging tanpa lemak, biji-bijian, dan produk susu rendah lemak harus dikonsumsi.

 

Ukuran porsi

Kebiasaan makan yang penuh perhatian harus dikembangkan oleh orang tua yang membimbing anak-anak untuk menyesuaikan diri dengan sinyal lapar dan kenyang dari tubuh mereka, daripada hanya bergantung pada isyarat eksternal seperti ukuran porsi.

 Baca Juga: SEGERA MENDAFTAR! Ini Link Download Formasi PPPK 2023 Kabupaten Serang, Banten, Cek Jadwal dan Syaratnya

Konsumsi gula dan makanan olahan

Membatasi makanan manis dan olahan adalah poin penting lainnya. Makanan ini tidak memberikan banyak nutrisi dan dapat menyebabkan penambahan berat badan.

 

Latihan fisik

Melakukan aktivitas fisik secara teratur juga penting. Libatkan anak dalam aktivitas yang mereka sukai, misalnya menari, bersepeda, atau berolahraga. Batasi waktu menatap layar dan dorong bermain di luar ruangan agar mereka tetap aktif dan terlibat.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah