Network
PORTAL SULUT – Infeksi ginjal bisa menyebar ke satu atau kedua ginjal. Infeksi ginjal bisa tiba-tiba atau kronis. Istilah medis untuk infeksi ginjal adalah pielonefritis.
Infeksi ginjal paling sering terjadi akibat infeksi pada saluran kemih.
Infeksi ginjal bisa sangat menyakitkan dan dapat mengancam jiwa jika tidak segera diobati.
Gejala infeksi ginjal biasanya muncul dua hari setelah infeksi. Gejala Anda dapat bervariasi, tergantung pada usia seseorang.
Kunjungi dokter Anda untuk mendapatkan antibiotik jika Anda menunjukkan tanda-tanda bahwa infeksi saluran kemih telah menyebar ke ginjal.
Infeksi ginjal dapat terjadi ketika Anda memiliki infeksi saluran kemih (ISK) dan bakteri berjalan ke ureter.
Padahal, infeksi ginjal memiliki gejala yang hampir mirip dengan infeksi saluran kemih.
Infeksi ginjal lebih sering terjadi pada wanita daripada pria karena wanita lebih rentan terhadap infeksi saluran kemi karena anatomi mereka.
Wanita usia 15 hingga 29 sangat berisiko, dan wanita juga bisa berisiko lebih besar terkena infeksi ginjal jika sedang hamil, memiliki sistem kekebalan yang lemah, atau diabetes.
Jika Anda mengenali tanda-tanda berikut, mungkin mengalami infeksi ginjal.
Infeksi dapat diobati dengan antibiotik, namun Anda mungkin perlu dirawat di rumah sakit tergantung pada tingkat keparahan infeksi.
Berikut gejala infeksi ginjal yang perlu diwaspadai seperti dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari The Healthy.
Urine berdarah
Sebagian besar infeksi ginjal akan dimulai dengan bakteri yang berjalan ke saluran kemih ke kandung kemih. Infeksi kemudian dapat mencapai ginjal.
Karena wanita memiliki uretra yang lebih pendek daripada pria, mereka berisiko lebih tinggi.
Saat tubuh melawan infeksi, sel darah merah bisa berakhir di urine Anda.
Baca Juga: Dukun Santet Kapok! Inilah 4 Shio Sakral Kebal Santet dan Ilmu Hitam
Masalah kandung kemih
Dalam kasus yang jarang terjadi, masalah buang air kecil mungkin menjadi penyebab gejala infeksi kandung kemih dan ginjal daripada gejalanya, kata Dr. Ali.
Untuk pria, pembesaran prostat dapat menekan kandung kemih; bagi wanita, bisa jadi kandung kemih turun saat menopause.
Kedua kondisi tersebut dapat mencegah kandung kemih mengosongkan sepenuhnya; Sisa urine dapat mengumpulkan bakteri, yang menyebabkan infeksi.
Urine keruh
Selama infeksi ginjal, kencing Anda mungkin terlihat keruh. “Tubuh Anda mengirimkan sel darah putih untuk melawan infeksi,” kata Dr. Ali.
Apa yang Anda lihat dalam urine adalah sel darah dan bakteri yang menumpuk.
Kencing berbau busuk
Bau busuk saat buang air kecil bisa menjadi salah satu gejala infeksi ginjal. "Itulah fermentasi bakteri," kata Dr. Modlin.
Urine yang keruh dan berbau kuat juga bisa menjadi tanda dehidrasi, katanya, jadi lihatlah apakah minum lebih banyak air bisa membantu.
Nanah dalam urine
Dalam kasus yang parah, Anda mungkin melihat nanah saat buang air kecil karena penumpukan sel darah putih dan bakteri, kata Dr. Ali.
“Saat seseorang melihat nanah dalam urine, mereka mungkin mengalami infeksi parah atau abses di kandung kemih,” kata Dr. Ali.
Baca Juga: Bahan Herbal Untuk Memperbaiki Fungsi Paru-paru, Baik Untuk Perokok
Pusing
Infeksi ginjal yang tidak diobati dapat menyebar ke aliran darah, dan mendatangkan malapetaka di seluruh tubuh Anda. “Peradangan dari bakteri itu menyebabkan pembuluh darah Anda melebar, yang membuat tekanan darah turun dan membuat Anda pusing,” kata Dr. Ali.
Guncangan pada tubuh Anda bisa serius dan memerlukan infus di rumah sakit, kata Dr. Moldin.
Demam
Infeksi ginjal biasanya tidak menyebabkan demam, jadi suhu yang naik bisa mengindikasikan infeksi telah menyebar ke ginjal, kata Charles Modlin, MD, MBA, ahli urologi di Cleveland Clinic.
Saat tubuh Anda meningkatkan respons kekebalannya, suhu tubuh Anda bisa naik.
Sakit selangkangan
Pria mungkin merasakan infeksi ginjal jauh di selangkangan.
Pria mungkin mengira testis adalah masalahnya, tetapi jika Anda memiliki gejala infeksi ginjal lain, dokter Anda akan menguji infeksi ginjal.
Sakit punggung
Ginjal yang terinfeksi akan membengkak dan menjadi lunak; itu dapat menekan kapsul ginjal yang menutupi ginjal.
Karena ginjal lebih dekat ke punggung daripada ke perut, rasa sakit yang tajam atau tumpul itu akan bermanifestasi di punggung bawah, kata Nicole Ali, MD, seorang nephrologist di NYU Langone.
Baca Juga: Cara Mengatasi Kulit Gatal, Ruam, Eksim dan Peradangan Kulit Tanpa Obat
Sering buang air kecil
Infeksi kandung kemih awal itu mengiritasi jaringan organ dan mungkin akan membuat Anda lebih sering ke kamar mandi, ini salah satu gejala infeksi ginjal paling awal, kata Dr. Modlin.
Saat mengencang, Anda akan merasa ingin buang air kecil, meskipun kandung kemih Anda hampir kosong.
Sakit saat buang air kecil
Karena infeksi ginjal adalah jenis infeksi saluran kemih, Anda akan mengalami peradangan di sepanjang uretra.
Bakteri tidak hanya menyerang lapisan kandung kemih dan ginjal Anda. Mereka akan menyusup ke jaringan dan ujung saraf saluran kemih, mengaktifkan reseptor rasa sakit di daerah tersebut saat buang air kecil.***
