Network
PORTAL SULUT - 9 cara menjaga kesehatan ginjal sebelum terlambat menurut dr. Ema Surya Pertiwi.
Ada 9 cara yang dapat diterapkan apabila ingin memiliki ginjal yang sehat tanpa masalah.
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi kesehatan ginjal sangatlah penting untuk dijaga agar tidak menyesal dikemudian hari.
Menurutnya, ada 9 cara yang bisa menjaga kesehatan ginjal.
Sebagaimana dilansir PortalSulut.Pikiran-Rakyat.com hari Selasa, 6 September 2022 dari kanal YouTube Emasuperr.
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, 9 cara ini bisa dilakukan agar mencegah kesehatan ginjal sebelum ginjal rusak.
Baca Juga: Syekh Ali Jaber Beri 1 Amalan Mustajab Ini Bagi yang Ingin Cepat Dikaruniai Anak, Amalkan Setiap Pagi!
Menurutnya, saat mengkonsumsi makanan apapun, maka itu akan diproses oleh lambung.
Kemudian nutrisinya diserap oleh usus mengeluarkan zat sisa padat berupa feses.
Zat sisa cairan akan disaring oleh ginjal mengeluarkan urine atau pipis.
Nah, untuk membuat ginjal lebih sehat terapkan 9 cara ini dalam kehidupan sehari-hari.
1. Perhatikan zat yang masuk ke tubuh
Menurutnya, tanpa kita sadari mengonsumsi nutrisi atau zat-zat secara berlebihan.
Karena kelebihan zat tersebut maka tidak bisa diserap oleh tubuh.
Contohnya seperti gula, ini akan meningkatkan gulah darah tinggi.
"Jika berlebihan akan menyebabkan kerusakan ginjal akibat diabetes," ujar dr. Ema Surya Pertiwi.
Contoh lain, kata dia, seperti alkohol jika berlebihan akan memberatkan kinerja ginjal dan masi banyak lagi.
Baca Juga: Eksim, Ruam dan Gatal-Gatal di Kulit Langsung Sembuh Permanen dengan Bahan Alami Ini, Dijamin Tak Kambuh Lagi!
2. Jangan menahan kencing
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, zat sisa penyaringan dari darah itu berupa urine.
Kemudian akan ditampung oleh saluran kencing, ketika kencing tidak segera dikeluarkan.
"Maka ginjal juga akan menahan zat-zat sisa diatasnya lebih lama pula," katanya.
Sehingga, lebih lanjut, dr. Ema Surya Pertiwi menjelaskan ini bisa menyebabkan resiko kerusakan pada ginjal.
3. Minum air yang cukup
Ia mengatakan, banyak orang menyebut minum 2 liter air per hari.
Padahal kebutuhan cairan setiap orang berbeda-beda.
Kebutuhan cairan sendiri tergantung dari berat badan, aktivitas maupun suhu ataupun tingkat kepanasan lingkungan setiap orang.
dr. Ema Surya Pertiwi menjelaskan, semakin tinggi berat badan dan aktivitas seseorang.
Maka semakin panas suhunya maka cairan yang dibutuhkan lebih banyak.
Baca Juga: Walau Tak Bisa Sholat, Wanita Haid Masih Bisa Dapat Pahala, Ustadz Adi Hidayat: Kerjakan Amalan Ini
4. Batasi asupan garam
Selanjutnya, dokter sapaan Ema Super ini mengatakan dimana ketika tubuh kita terlalu banyak natriumnya atau garam.
Ini akan meningkatkan penyerapan cairan sel, dan akan menjadi hipertonik, sehingga itu akan memberatkan kinerja ginjal.
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, makanan tinggi natrium contohnya seperti makanan asin.
Lalu keripik kentang, junk food, makanan kaleng ini jangan berlebihan konsumsinya.
5. Kurangi stress
Kata dia, dimana stres itu akan menganggu produksi hormon pada ginjal sehingga memberatkan kinerja ginjal.
6. Menjaga waktu dan pola tidur
Disampaiian dr. Ema Surya Pertiwi, dimana seseorang yang tidurnya berantakan tidur subuh, siang, malam, sore.
Ataupun yang kekurangan jam tidur, itu terbukti dapat mengangu ritme sirkadin tubuh dan membuat tubuh cepat kelelahan.
Sehingga mengangu produksi hormone yang dilakukan oleh ginjal.
"Maka disarankan tidur tidak lebih dari jam 10 malam setiap harinya," ungkap dr. Ema Surya Pertiwi.
Baca Juga: Jangan Tunggu Kena Stroke dan Serangan Jantung! dr. Zaidul Akbar: Cepat Kenali 8 Gejala Kolesterol Tinggi Ini
7. Jaga berat badan
Lanjutnya, ketika berat badan berlebihan kegemukan atau obesitas, itu bisa meningkatkan resiko tekanan darah tinggi.
Jika badan kegemukan maka diasarankan untuk diet sehat ini demi menjaga kesehatan ginjal.
8. Hindari diet zat tertentu berkepanjangan
Ia menjelaskan, menghindari kebiasaan-kebiasaan pola hidup maupun diet.
Sehingga bisa merubah kebiasaan asam basa tubuh secara drastis.
"Contohnya seperti diet tinggi protein, diet keto dan diet debm," ujar dr. Ema Surya Pertiwi.
Menurutnya, diet jangka panjang ini bisa meningkatkan keasaman pada tubuh sehingga membebankan fungsi ginjal
9. Stop merokok
"Kita tahu sendiri bahwa rokok mengandung banyak sekali zat-zat kimia yang berbahaya," ujar dr. Ema Surya Pertiwi.
Ia menjelaskan, zat bahaya dari rokok yang bisa diserap oleh paru-paru dan beredar di dalam darah.
Dimana ginjal sendiri berfungsi untuk menyaring darah dari zat-zat sisa maupun zat-zat toksik berbahayam
Maka, dr. Ema Surya Pertiwi dmenyarankan untuk berhenti merokok.***
