Network
PORTAL SULUT - Ada racikan ramuan herbal penurun gula darah tinggi kata dr. Ingrid Tania.
Ramuan penurun gula darah tinggi ini bisa dikonsumsi dua kali sehari.
dr. Ingrid Tania menyarankan agar lebih bagus maka ramuan penurun gula darah ini kita konsumsi sebelum makan.
Kemudian ramuan ini juga bisa dikombinasi dengan obat-obat medis konvensional, tetapi beri jarak kira-kira 1-2 jam dengan obat medis konvensional.
Untuk Anda yang baru pertama kali mencoba ramuan ini disarankan meminum satu cangkir terlebih dahulu dalam satu hari.
Jika tidak terjadi efek samping atau tidak terjadi alergi maka Anda bisa meningkatkan dosisnya menjadi dua gelas sehari sambil terus memantau atau mengontrol kadar gula darah Anda dan menjaga agar jangan sampai kadar gula darah Anda terlalu rendah.
Baca Juga: Doa Pembuka Jalan Rezeki, Baca Saat Anda di Depan Pintu Rumah, Segala Hajat Bakal Terkabul
Menurut dr. Ingrid Tania racikan ramuan ini sangat cocok bagi penderita diabetes karena bisa membuat gula darah cepat normal.
Ramuan herbal ini cocok bagi penderita diabetes melitus dalam rangka menurunkan gula darah dan juga menurunkan resistensi insulin.
Sebagaimana yang dilansir Portalsulut.com di kanal YouTube VDVC Health pada Senin 5 September 2022, berikut cara membuat ramuan penurun gula darah tinggi.
1. Pertama yang kita butuhkan adalah 200 ml air tetapi karena ini direbus maka kita tuang sebanyak 400 ml, rebus airnya sampai mendidih.
2. Masukkan daun salam yang segar sebanyak 20 gram, daun salam ini memang sudah banyak sekali penelitiannya.
Daun salam bersifat menurunkan gula darah dan juga meningkatkan sensitifitas insulin atau menurunkan resistensi insulin dimana pada diabetes mellitus tipe 2 itu memang ciri khasnya adalah terjadi resistensi insulin.
Daun salam ini bisa menurunkan resistensi insulin yang meningkat tersebut
Baca Juga: Asam Lambung, Maag dan GERD Sembuh Permanen Hanya dengan Rajin Konsumsi 3 Bahan Herbal Ini
3. Masukkan kayu manis sebanyak dua batang atau kira-kira dua jari kelingking.
Menurut dr. Ingrid Tania bahan kayu manis ini juga memiliki sifat yang hampir sama dengan daun salam yaitu sama-sama menurunkan gula darah.
Kayu manis juga bisa meningkatkan sensitivitas insulin atau menurunkan resistensi insulin.
Menurut dr. ramuan ini juga rasanya tidak pahit sehingga umumnya bisa diterima oleh semua penderita diabetes melitus tipe 2.
4. Ramuan ini direbus sampai airnya tersisa setengah dari tempat merebus, kira-kira airnya tersisa 200 ml selama 15 menit
5. Kemudian tunggu sebentar kira-kira 3 menit sampai suhunya sudah agak turun sedikit dan sudah hilang buih-buih yang mendidih.
Baca Juga: Sebelum Terlambat, Cegah Munculnya Kanker Serviks dan Kanker Payudara dengan Herbal Ini Kata dr. Zaidul Akbar
6. Tuang ke dalam cangkir lalu tunggu ramuan ini sampai suhunya memungkinkan untuk kita minum.
Bila kita ingin rasa manis maka kita bisa menambahkan pemanis buatan yang nol kalori atau pemanis alami yang nol kalori.
Tetapi kata dr. Ingrid Tania pemakaian pemanis buatan ataupun pemanis alami nol kalori itu sifatnya opsional, hanya untuk memberikan rasa manis saja.
Karena menurut dr. Ingrid Tania ramuan ini tanpa pemanis pun sudah cukup bisa menurunkan gula darah dan juga untuk menurunkan resistensi insulin dengan rasa yang tidak pahit.
Sehingga bisa diterima dengan enak oleh penderita diabetes mellitus.
Kata dr. Ingrid Tania ramuan penurun gula darah tinggi ini bisa dikonsumsi dua kali sehari.
Itulah penjelasan tentang cara membuat ramuan untuk penderita diabetes mellitus yang bersifat menurunkan gula darah serta menurunkan resistensi insulin menurut dr. Ingrid Tania.***
