Network
PORTAL SULUT - Tak disadari, 9 kebiasaan ini biang kerok gula darah tinggi dan diabetes menyerang sebut dr. Ema Surya Pertiwi.
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, penyebab gula darah tinggi dan diabetes datang mulai dari kebiasaan ini masih sering dilakukan.
Oleh sebab itu, tanpa disadari bahwa dari 9 kebiasaan ini gula darah tinggi dan diabetes menyerang seseorang.
Baca Juga: Cara Buat Ramuan Herbal Penurun Kolesterol Tinggi, Kolesterol Jahat Dalam Tubuh Hilang Total dr. Ingrid Tania
Untuk mengetahui secara detail kebiasaan yang dimaksud, simak penjelasan dr. Ema Surya Pertiwi sampai akhir artikel ini.
Nah, apakah kebiasaan yang dimaksudkan?
Diakses PortalSulut.Pikiran-Rakyat.com hari Senin, 5 September 2022 dari kanal YouTube Emasuperr.
Berikut 9 mebiasaan yang tidak disadari bisa menyebabkan munculnya penyakit diabetes atau gula darah tinggi menurut dr. Ema Surya Pertiwi :
1. Jus buah
Menurutnya, jika buah jika dikonsumsi secara utuh akan meningkatkan saluran pencernaan kalian.
Namun jika kalian melakukan pemrosesan pada buah dengan cara di jus.
Akhirnya, serat-serat pada buah itu akan hancur.
Sehingga tubuh tidak perlu susah untuk menyerap gulanya.
dr. Ema Surya Pertiwi menjelaskan, maka lambung langsung menyerap buahnya tersebut sehingga meningkatkan gula darah secara drastis pada tubuh.
Makanya jika kalian menderita diabetes atau ada faktor resiko tinggi diabetes.
Sebaiknya makan buah secara langsung dari pada minum jus buah.
2. Gula penganti alami
"Contohnya seperti madu sari, tebuh, gula merah, gula batu," ujar dr. Ema Surya Pertiwi.
Ia mengatakan, sehingga jika dikonsumsi terus-menerus dalam jumlah yang banyak.
Maka itu bisa meningkatkan kadar gula secara signifikan.
Sehingga bisa meningkatkan resiko munculnya diabetea pada seseorang.
3. Minuman manis
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, seperti minuman kaleng, bersoda, jus buah kotak, kopi, teh, sirup dan masi banyak lagi.
Minuman-minuman tersebut tinggi akan gula.
Sehingga jika dikonsumsi bisa menyebabkan resistansi insulin pada penderitanya.
"Tidak hanya itu, minuman manis juga bisa meningkatkan resiko munculnya penyakit diabetes," jelasnya.
Baca Juga: Sebelum Makin Parah, Cepat Lawan GERD dan Asam Lambung dengan Rutin Konsumsi Bahan Herbal Ini
4. Tidak sarapan
Selanjutnya, kata dia, ketika tidak sarapan pada pagi hari itu akan menggangu produksi insulin dan gula darah pada tubuh.
Hal tersebut jika terus dilakukan akan meningkatkan resiko munculnya diabetes.
5. Duduk lama
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, ketika duduk lebih dari 8 jam sehari itu akan meningkatkan resistensi insulin dan penumpikan lemak di perut.
Jika ini dibiarkan terus-menerus berkepanjangan, maka akan meningkatkan resiko munculnya penyakit diabetes pada tubuh.
6. Waktu tidur berantakan
Ia menjelaskan, saat begadang waktu tidur terganggu, maka akan meningkatkan resiko resistensi insulin pada tubuh.
Sehingga jika ingin hidup sehat, maka sangat disarankan mengatur waktu tidurnya.
"Jangan sering begadang," ungkap dokter sapaan Ema Super ini.
7. Plastik BPA
Ketujuh, dr. Ema Surya Pertiwi mengatakan, contohnya memanas makanan di atas plastik atau sterofom dalam microwave.
Zat-zat kimia tersebut bisa mengacaukan hormon tubuh metabolisme.
Serta, meningkatkan resiko resistensi insulin pada tubuh, sehingga meningkatkan munculnya penyakit diabetes.
"Jadi sangat disarankan menghindari makanan-makanan yang dibungkus dengan plastik," ucap dr. Ema Surya Pertiwi.
8. Stress emosional
Menurutnya, terbukti sekali pada wanita yang mengalami stres tinggi, emosional punya pikiran yang sangat banyak.
Ini bisa mengacaukan hormon-hormon tubuh mengacaukan metabolism.
Serta meningkatkan munculnya resistensi insulin pada tubuh.
Sehingga, kata dr. Ema Surya Pertiwi, itu bisa meningkatkan munculnya penyakit diabetes.
9. Ngopi
Terakhir, disampaikan dr. Ema Surya Pertiwi, bahwa kopi jika dikonsumsi dengan gula isi boba itu jelas meningkatkan resiko munculnya diabetes.
Baca Juga: Jangan Lupa Sisipkan Kalimat Ini Saat Melakukan Sedekah, Hajat Terkabul Dengan Cepat Kata Syekh Ali Jaber
Tapi jika seseorang rutin mengonsumsi kopi 2 sampai 3 gelas perhari tanpa gula tanpa manis-manis.
Itu ternyata bisa memperbaiki fungsi insulin kalian sehingga mengurangi resiko munculnya panyakit diabetes.
Demikian penjelasan kebiasaan yang sering tak disadari jadi penyebab atau biang kerok gula darah tinggi, diabetes menyerang menurut dr. Ema Surya Pertiwi.***
