Network
PORTAL SULUT - Banyak cara dilakukan pasangan suami istri untuk melakukan rangsangan sebelum berhubungan intim. Salah satunya dengan oral seks.
Dikutip dari berbagai sumber, Seks oral adalah aktivitas seksual yang dilakukan dengan memberi rangsangan pada Mr P, Miss V atau anus dari pasangan, dengan menggunakan bibir, mulut, dan lidah.
Aktivitas seks ini memang sering dianggap aman dari risiko penularan penyakit menular seksual. Padahal, seks oral juga bisa menularkan penyakit menular seksual, jika dilakukan tanpa menggunakan kondom.
Baca Juga: Ini Ramuan Minuman Ala dr. Zaidul Akbar Bangkitkan Gairah Istri Saat di Ranjang
Dokter Silvi dari Youtube dokter24 mengatakan jika oral seks bisa dipakai untuk foreplay sebelum berhubungan seksual dengan pasangan. Namun perlu diingat ada resiko jika keseringan melakukan oral seks.
"Teralu banyak oralseks bisa mengakibatkan luka di area mulut. Biasanya terjadi karena ada benda yang terus menerus mengenai langit-langit lunak di mulut," katanya.
Goresan ini bisa mengakibatkan memar atau iritasi. "Tapi luka ini bisa sembuh dalam 1-7 hari, seperti luka memar pada bagian lalinya," jelasnya.
Baca Juga: Konsumsi 8 Makanan Ini Ginjal Tak Akan Pernah Bermasalah, Kata dr. Ema Surya Pertiwi
Tetapi, lanjutnya, yang perlu diwaspadai jika anda saat oralseks anda memiliki luka pada mulut maka beresiko infeksi menular seksual seperti HIV, herpes, human papillomavirus, gonorrhea, Klamidia, sifilis dan hepatitis B.
