Obesitas
Sama seperti penurunan berat badan dapat menyebabkan seorang wanita kehilangan menstruasi, kelebihan berat badan juga dapat mempengaruhi siklus menstruasi wanita.
Obesitas dan telat menstruasi terkadang dapat menandakan bahwa seorang wanita memiliki kondisi medis, seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS), sehingga penting bagi seorang wanita untuk didiagnosis dengan benar oleh dokter.
Dokter mungkin merekomendasikan tes darah atau USG untuk melihat ovarium untuk memastikan bahwa tidak ada kondisi medis yang mendasari yang menyebabkan menstruasi yang terlewat.
Baca Juga: Inilah Penyebab Wanita Sulit Hamil, 6 Tanda Menstruasi Tidak Normal Menurut dr Ema Surya Pertiwi
Alat kontrasepsi
Beberapa jenis alat kontrasepsi, terutama metode hormonal, dapat menyebabkan seorang wanita terlambat menstruasi.
Biasanya, kontrasepsi hormonal memberikan bentuk estrogen yang dikombinasikan dengan progesteron untuk jangka waktu tertentu, diikuti oleh beberapa hari bebas hormon. Penarikan hormon ini memicu menstruasi.
Terkadang, hormon-hormon ini menjaga lapisan rahim sangat tipis sehingga tidak cukup lapisan untuk menyebabkan menstruasi.
Ini berlaku untuk semua bentuk kontrasepsi hormonal, termasuk pil, patch, suntikan, implan, dan cincin.