Susah Kentut?, Jangan Anggap Sepele, Bisa Jadi Gejala Radang Usus Buntu

- 4 Juli 2022, 04:47 WIB
Susah Kentut?, Jangan Anggap Sepele, Bisa Jadi Gejala Radang Usus Buntu
Susah Kentut?, Jangan Anggap Sepele, Bisa Jadi Gejala Radang Usus Buntu /Foto/Ilustrasi/Freepik

• Penebalan atau pembengkakan jaringan dinding usus buntu karena infeksi di saluran pencernaan atau bagian tubuh lainnya

• Penyumbatan rongga usus buntu akibat pertumbuhan parasit di pencernaan, misalnya infeksi cacing kremi atau ascariasis

• Kondisi medis tertentu, seperti tumor pada perut atau inflammatory bowel disease

• Cedera di perut seperti luka tusuk, luka tembak, atau luka karena kecelakaan di jalan raya
Selain faktor-faktor di atas, ada faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko menderita penyakit usus buntu, yaitu:

Baca Juga: Bisa Bikin Obesitas hingga Ganggu Kesehatan Mental, 5 Bahaya Main HP Sebelum Tidur

• Usia. Apendisitis paling sering menyerang remaja dan orang berusia di antara 10-30 tahun, tetapi dapat terjadi pada usia berapa pun.

• Jenis kelamin. Apendisitis lebih sering terjadi pada pria daripada wanita.

• Riwayat keluarga. Orang yang memiliki riwayat keluarga apendisitis berada pada risiko tinggi untuk mengembangkannya.

• Anak-anak yang mengidap penyakit fibrosis kistik juga lebih berisiko mengalami apendisitis. Fibrosis kistik adalah penyakit genetika yang menyebabkan lendir dalam tubuh menjadi lengket dan kental.

• Adanya penyakit radang usus, seperti penyakit Crohn’s yang menyerang saluran pencernaan.

Halaman:

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah