Network
PORTAL SULUT - Apakah anda kebetulan merasa tidak puas? Apakah anda ingin berubah tetapi tidak tahu harus mulai dari mana? Apakah anda sering merasa tidak bahagia tetapi tidak bisa keluar darinya?
Tes Roda Kehidupan adalah tes sederhana yang membantu kita untuk fokus pada masalah agar dapat menyelesaikannya masalah tersebut nantinya.
Tes Roda Kehidupan juga memungkinkan anda memahami cara mana dalam hidup Anda yang berfungsi dan cara mana yang harus butuh investasi energi lebih banyak.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Pilih Salah Satu Pintu! Pilihanmu bisa Menentukan Masa Depanmu
Dilansir portal.sulut dari laman Namastes, Pada dasarnya, sebelum memulai proses transformasi apa pun, penting bagi kita untuk melakukan analisis diri, yaitu memahami apa yang membuat kita merasa buruk dan apa yang membuat kita merasa sangat puas dan nyaman.
Inilah sebabnya mengapa tes Roda Kehidupan digunakan pada bidang psikologi, karena ini dapat membantu kita untuk mengubah sesuatu dalam kehidupan kita sebenarnya.
Tes Roda Kehidupan ini merupakan alat keseimbangan yang akan mengidentifikasi bidang kehidupan dan nilai yang Anda berikan kepada kehidupan itu sendiri.
Akan tetapi perlu diketahui bahwa setiap orang dapat menggunakan tes Roda Kehidupan ini, dengan keadaan yang paling sesuai dengan dirinya.
1. Tes Roda kehidupan, bagaimana menghadapi ujian ?
Gambarlah lingkaran dalam selembar kertas dan bagi menjadi beberapa bagian (dapat bervariasi tergantung pada kategori yang Anda pilih).
Pada setiap area tuliskan sektor kehidupan yang mewakili keadaan kehidupan anda, misalnya, kesehatan, keluarga, uang, pertumbuhan pribadi atau bahkan waktu luang, teman, citra pribadi, dan sebagainya.
Setelah diidentifikasi, bagilah lingkaran menjadi kotak yang berbeda dengan penomoran seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah di atas
Selanjutnya untuk setiap kategori, berikan skor dari 0 hingga 10 : di mana nol menunjukkan bahwa seseorang tidak puas dengan hal itu, sementara 10 benar-benar puas dengan keadaan dan kehidupannya..
Jelaskan dalam gambar bahwa setiap kategori sudah dievaluasi berdasarkan keadaan dan apa yang kita rasakan saat ini.
Setelah menyelesaikan seluruh lingkaran, gabungkan semua skor dan tetapkan dengan sebuah garis: kategori yang paling dekat dengan titik pusat, merupakan kategori yang membuat kita tidak senang atau ingin kita ubah (hasilnya bisa lebih dari satu) .
2. Roda Kehidupan, bagaimana menganalisa hasil dari setiap kategori ?
Pada dasarnya setiap orang memiliki sesuatu untuk ditingkatkan dalam hidup mereka, meski itu hanya sedikit.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Bentuk Kuku Jari Tangan Ungkap Karakter Diri Kamu
Namun kita tidak boleh berkecil hati karena setiap orang dapat berubah dengan sedikit keberanian dan keyakinan , terutama karena banyak kategori yang saling bergantung satu sama lain, seperti pertumbuhan pribadi dengan karier atau pekerjaan.
Bahkan bisa saja karena skor rendah yang diberikan untuk waktu luang yang disebabkan oleh sedikit ketersediaan ekonomi atau terlalu banyak pekerjaan.
Ingin tahu hasilnya ? Begini cara membaca hasil dari tes Roda kehidupan yang anda buat.
1. Peringkat kategori dari 8 hingga 10
Kategori yang telah mencapai skor ini adalah kategori di mana diri kita puas, artinya kita bekerja dengan baik pada diri sendiri dan dapat terus melakukan apa yang ingin kita lakukan, juga melihat adanya peningkatan terhadap apa yang kita lakukan.
2. Peringkat kategori dari 5 hingga 7
Dengan jumlah poin ini mungkin pada sebagian hal kita merasa puas, akan tetapi ada sesuatu atau hal lain yang masih dapat kita tingkatkan.
3. Peringkat dari 0 hingga 4
Jika mendapatkan hasil ini, maka jangan berkecil hati. Karena anda sudah berada di titik yang baik.
Anda telah fokus pada masalah yang menimpa anda dan mulailah mengerjakan kategori ini untuk memahami hal apa yang bisa atau ingin anda tingkatkan atau perbaiki selanjutnya.
Berikut hasil analisis dari setiap jawaban atau poin yang di dapatkan
Baca Juga: Tes Kepribadian: Sifat dan Karakter Seseorang Dilihat dari Bentuk Telapak Tangan
Setelah hasilnya diperoleh, Anda dapat mulai menetapkan tujuan, misalnya menetapkan tanggal dan tenggat waktu untuk memperbaiki keadaan.
Tiga bulan, enam bulan, setahun? Mengapa kategori itu begitu diabaikan sejauh ini? Apa yang ingin saya mulai?
Semua pertanyaan itu dapat ditemukan oleh setiap orang dalam dirinya, karena ujian adalah alat, tetapi perubahan adalah status mental yang dimulai hanya dari kehendak kita sendiri.***
