Inilah 5 Obat Hebal Alami yang Paling Ampuh Meringankan Penyakit Asam Urat

- 9 Maret 2022, 10:50 WIB
 
PORTAL SULUT - Ternyata ada 5 obat herbal alami yang paling ampuh meringankan penyakit asam urat.
 
Diketahui, asam urat adalah penyakit radang sendi yang terjadi karena kadar asam urat yang tinggi di tubuh.
 
Agar mencegah asam urat kambuh pada masa mendatang, maka penyakit asam urat perlu dikontrol agar terasa ringan.
 
 
Untuk meringankan penyakit asam urat tersebut maka ada 5 obat herbal alami yang bisa digunakan dan paling ampuh.
 
5 obat herbal alami ini sudah terbukti paling ampuh meringankan penyakit asam urat.
 
Lalu, apa sajakah 5 obat herbal alami yang paling ampuh meringankan penyakit asam urat tersebut?
 
Dilansir Portalsulut.com di laman hellosehat.com, Rabu 8 Maret 2022, berikut 5 obat herbal alami yang terbukti dapat meringankan asam urat.
 
1. Jahe
 
Jahe adalah tanaman herbal yang dipercaya dapat meredakan nyeri karena peradangan pada penderita asam urat. 
 
Hal ini karena zat aktif di dalam jahe, yaitu gingerol, gingerdione, dan zingeron, yang bersifat sebagai antiinflamasi. 
 
Ketiga zat aktif tersebut bekerja dengan menghambat leukotrien dan prostaglandin di dalam tubuh yang merupakan pemicu inflamasi.
 
Untuk mendapatkan manfaat tersebut, Anda dapat mencampurkan jahe dengan air hangat atau mendidih, kemudian diminum seperti teh. 
 
2. Biji seledri
 
Penelitian yang dipublikasikan di Molecular Medicine Reports pada 2019 menunjukkan bahwa ekstrak biji seledri memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang bermanfaat bagi penderita asam urat. 
 
Penggunaan ekstrak biji seledri disebut dapat mengurangi pembengkakan di sekitar sendi akibat peradangan penyakit asam urat .
 
Biji seledri disebut mengandung berbagai senyawa aktif, termasuk luteolin dan 3-n-butylphthalide (3nB), yang sudah diteliti bermanfaat untuk mengatasi peradangan dan mengendalikan produksi asam urat. 
 
Oleh karena itu, tanaman obat herbal ini diklaim bisa menjadi salah satu cara untuk mengobati asam urat secara alami.
 
Meski demikian, berbagai penelitian mengenai biji seledri dan khasiat asam urat ini baru diuji pada hewan. Masih dibutuhkan penelitian lanjutan pada manusia untuk memastikan manfaatnya.
 
3. Meniran hijau
 
Meniran hijau atau lab grade Chanca Piedra, yang populer sebagai obat herbal untuk batu ginjal dan batu empedu, juga bisa menjadi menjadi salah satu cara untuk menurunkan asam urat secara alami.
 
Meniran hijau dipercaya dapat menghambat produksi asam urat berlebih dalam tubuh, sekaligus memecah dan membilas penumpukan kristal asam urat. 
 
Dengan begitu, obat alami ini dapat mencegah terjadinya serangan asam urat.
 
Namun, konsultasikan dulu pada dokter sebelum menggunakan tanaman ini sebagai obat tradisional asam urat. 
 
Pasalnya, belum ditemukan jelas penelitian yang menyatakan bahwa meniran hijau dapat menjadi obat tradisional asam urat yang benar-benar ampuh dan bebas efek samping.
 
4. Kembang sepatu
 
Kembang sepatu atau hibiscus diyakini dapat menjadi salah satu obat tradisional penurun asam urat. 
 
Menurut penelitian tentang kembang sepatu dari Journal of Functional Foods, kadar asam urat pada tikus yang diberikan ekstrak kembang sepatu menurun cukup signifikan.
 
Biasanya ekstrak kembang sepatu dikonsumsi dalam bentuk suplemen tablet atau teh.
 
Akan tetapi, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan efektivitas penggunaannya sebagai obat asam urat herbal pada manusia.
 
 
5. Bunga dandelion
 
Teh atau ekstrak bunga dandelion dipercaya bisa jadi ramuan obat herbal untuk membantu mengatasi asam urat. 
 
Penelitian tahun 2016 dari jurnal Reinal Failure menemukan bahwa bunga dandelion dapat menurunkan kadar asam urat pada penderita yang berisiko sakit ginjal.
 
Namun, hal ini belum ditemukan kebenarannya secara medis. Masih dibutuhkan banyak penelitian lagi untuk memastikan manfaat bunga dandelion untuk mengatasi asam urat.
 
Itulah 5 obat herbal alami yang dapat meringankan penyakit asam urat. 
 
Agar mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, sebaiknya sebelum mengkonsumsi, pengguna perlu melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan pihak kesehatan maupun Dokter.***

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x