Network
PORTAL SULUT - Kebanyakan manusia ingin semua kebutuhannya bisa terpenuhi, baik dari rezeki maupun kesehatannya. Namun, perlu diingat bahwa rezeki sudah diatur oleh Allah SWT dan manusia sudah mendapatkan jatah yang tertuliskan, hal itulah yang diungkapkan Ustadz Adi Hidayat dalam sebuah tausyiah.
Lanjut Ustadz Adi Hidayat, selain berikhtiar atau usaha, manusia kerap berdoa agar dimudahkan rezekinya. Rezeki yang diperoleh dengan cara halal, tentu akan membawa keberkahan bagi manusia itu sendiri.
Pendakwah Ustadz Adi Hidayat (UAH) dalam sebuah kajian memberikan sebuah amalan atau doa yang bisa mendatangkan rezeki yang tidak terduga. Tapi tentunya, rezeki yang diberikan merupakan ketetapan Allah SWT.
Baca Juga: Inilah 3 Ciri Orang yang Dekat dengan Al Quran menurut Ustadz Adi Hidayat
Dilansir Portal Sulut dari kanal Youtube Adi Hidayat Official, Rabu 1 Desember 2021 Ustadz Adi Hidayat menjelaskan cara cepat mendatangkan rezeki.
Ustaz Adi Hidayat mengatakan cara mendatangkan rezeki itu kita harus memahami apa yang sudah Allah pesankan kepada semua hambanya.
"Rumus cepat yang pertama adalah 'la in shakartum la azidannaakum' siapa yang bersyukur maka akan Allah tambahkan rezekinya," ucap Ustaz Adi Hidayat.
Tetapi ada syarat yang harus dipenuhi agar Allah SWT memberikan rezeki kepada orang yang mengamalkan ayat tersebut.
Menurut Ustadz Adi Hidayat, tidak semua akan mendapatkannya bagian rezekinya kecuali terpenuhi syaratnya, yaitu harus mensyukuri nikmat yang Allah berikan.
Apabila seorang hamba selalu bersyukur maka Allah akan tambah rezekinya.
Baca Juga: Begini Cara Wudhu yang Sah Menurut Ustadz Adi Hidayat
"Syaratnya kalian harus mensyukuri nikmat dari Allah, ketika anda syukuri maka itulah langsung diterapkan dalam Al Quran," kata Ustaz Adi Hidayat.
Lebih dari itu, bahkan ketika orang yang selalu bersyukur jika sedang beribadah tiba-tiba rezeki diantarkan.
Hal itu menurutnya seperti salah satu nabi, yakni Nabi Yahya.
Namun Nabi Yahya mendapatkan jaminan itu semua dengan tiba-tiba. Ada proses panjang yang dilaluinya dengan rasa syukurnya.
Lebih dari itu, bahkan ketika orang yang selalu bersyukur jika sedang beribadah tiba-tiba rezeki diantarkan.
Hal itu menurutnya seperti salah satu nabi, yakni Nabi Yahya.
Namun Nabi Yahya mendapatkan jaminan itu semua dengan tiba-tiba. Ada proses panjang yang dilaluinya dengan rasa syukurnya.*
