Sisi Gelap Sejarah Kopi Dunia, Pernah Diharamkan dan Dibayangi Hukuman Mati

- 1 Oktober 2021, 04:48 WIB
Ilustrasi Kopi
Ilustrasi Kopi /Christoph/

PORTAL SULUT – Tanggal 1 Oktober dirayakan sebagai hari kopi sedunia. Tapi ada beberapa fakta tak terduga dalam sejarah kopi, salah satunya pernah diharamkan.

Mendengar kopi, kamu mungkin langsung memikirkan negara Italia, Perancis, atau Amerika.

Kopi memang tumbuh di iklim panas seperti Amerika Latin, sub-Sahara Afrika, Vietnam, atau Indonesia. Di Eropa, kopi jadi popular pada abad 16 dan 17.

Baca Juga: Konsumsi Kopi Kurangi Risiko Terpapar Covid-19, Begini Penjelasan Ahli

Faktanya kopi berasal dari negara ujung Laut Merah. Yaitu Yaman dan Etiopia.

Saat itu kopi oleh orang Yaman disebut dengan qahwa.

Awalnya kopi dikira sejenis anggur. Keyakinan mistik kaum sufi di Yaman, kopi bisa meningkatkan konsentrasi untuk kepentingan spiritual.

Pada tahun 1414, kopi pun dibawa ke Mekah lalu meyebar sampai Mesir, Suriah, Aleppo, bahkan Turki.

Saat tiba di Mekah, kopi dan sufi seolah punya hubungan erat.

Namun kopi dilarang atau diharamkan oleh otoritas agama Mekah, Kairo, dan Istanbul.

Sebab efek minum kopi tampak mirip dengan efek minum alkohol.

Sehingga sebagaimana Islam melarang minuman beralkohol, Islam saat itu mengharamkan meminum kopi.

Kehadiran kopi membuat ruang publik baru yang hari ini dikenal dengan kedai kopi.

Di kedai kopi orang berkumpul untuk diskusi, mendengar puisi, dan bermain catur.

Kedai kopi menandai aktivitas intelektual yang kuat sehingga menjadi saingan masjid dalam hal tempat berkumpul.

Beberapa ulama menolak keras kedai kopi karena dianggap lebih jahat dari tempat minum arak.

Baca Juga: Proffee, Kopi Viral yang Dipercaya Mampu Perkuat Massa Otot, Cek Cara Membuatnya

Pada tahun 1511, Gubernur Mekah, memerintah menutup semua kedai kopi di wilayahnya.

Sultan Murad IV, penguasa Imperium Ottoman, bahkan pernah membuat aturan hukuman mati untuk peminum kopi, tembakau, dan minuman beralkohol.

Karena itu, pedagang kopi di negeri timur, lalu pergi ke dataran Eropa lewat dermaga Moka di Yaman.

Saat itulah Eropa mulai mengenal kopi. Dan salah satu kopi paling terkenal adalah kopi moka.

Asosiasi Dagang Inggris dan Belanda adalah pembeli utama di dermaga Moka pada awal abad ke-17. Dari dermaga itu, kopi pun hijrah ke Eropa.

Kopi dari Timur Tengah tersebut pun menyebar ke negeri Peranis, Italia, dan Australia.

Satu per satu, kedai kopi bertebaran di Belanda, Inggris, terutama Perancis.

Kedai kopi pertama di Inggris dibuka oleh Pasque Rosee. Kurang lebih 15 tahun kemudian, di Belanda kedai kopi pertama dibuka.

Sebagaimana yang terjadi di Timur Tengah, kedai kopi langsung terkenal menjadi tempat diskusi, membaca, dan bermain catur.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah