5 Bahaya Tidak Ganti Pakaian Dalam Seharian

- 15 Mei 2021, 14:14 WIB
Ilustrasi pakaian dalam dijemur.
Ilustrasi pakaian dalam dijemur. /Pixabay.com/louda2455

PORTAL SULUT – Pakaian dalam akan menyerap cairan keringat setelah seharian beraktivitas. Baik di luar atau dalam ruangan, tubuh tetap akan mengeluarkan keringat karena aktivitas yang dilakukan.

Karena mudah menyerap keringat, pakaian dalam sudah sewajarnya harus sering diganti. Apalagi jika ditambah pula dengan debu yang menempel, bau tak sedap sudah pasti datang dari situ.

Bakteri juga akan mudah menempel di pakaian dalam karena adanya keringat dan debu tadi, sehingga disarankan harus segera diganti setelah beraktivitas.

Baca Juga: Luna Maya dan Sophia Latjuba Akur, Netizen Seret Nama Ariel Noah

Bahkan, seperti diberitakan lingkarkediri.pikiran-rakyat.com dengan judul “Ini Bahayanya Jika  Anda Tidak Mengganti Pakaian Dalam 1x24 Jam” jika sebaiknya jangan menunggu 1x24 jam baru mengganti pakaian dalam.

Ada 5 bahaya mengintai bila tidak segera mengganti pakaian dalam setelah berkeringat:

  1. Anda bisa terkena infeksi saluran kemih.

Sebuah studi menemukan bahwa beberapa bakteri dapat tetap berada di pakaian dalam Anda bahkan setelah dicuci bersih.

Jadi tidak ada yang tahu apa yang tertinggal pada pakaian dalam yang belum dibersihkan. Jika bakteri tersebut masuk ke saluran kemih, ia dapat berkembang biak di kandung kemih dan menyebabkan infeksi saluran kemih (ISK).

Baca Juga: Minuman Sehat Yang Bisa Menghilangkan Timbunan Lemak Usai Lebaran

  1. Anda juga bisa terkena infeksi jamur.

Ragi tumbuh subur di lingkungan yang lembab. Ketika Anda tidak mengganti pakaian dalam Anda, terutama setelah aktivitas yang berat, kelembapan dapat menumpuk di sana dan dapat menyebabkan infeksi jamur.

  1. Anda bisa mendapatkan ruam dan jerawat.

Mengenakan pakaian dalam yang kotor membuat keringat di dekat kulit Anda. Di area yang sangat ‘sensitif’ ini, keringat yang menempel di kulit terlalu lama dapat menyumbat pori-pori Anda yang dapat menyebabkan ruam dan jerawat.

Baca Juga: Pertemuan Pertama dengan Ibunda Tissa Biani, Maia Estianty Langsung Bilang Calon Besan

Salah satu ruam paling umum yang bisa Anda alami dari perilaku tersebut adalah ruam panas, yang bisa berlangsung hingga dua minggu.

  1. Anda bisa mendapatkan bau badan yang akan bertahan lama.

Keputihan adalah sekresi tubuh alami, tetapi saat Anda mengenakan pakaian dalam, cairan itu tetap ada.

Misalnya ketika pria melepaskan sel spermanya dan tetap mengenakan pakaian dalamnya tanpa mecucinya, maka bau khas yang tercipta dari sel tersebut akan bersarang kuat di celana dalam pria tersebut, dan tetap berada disana bahkan setelah dicuci.

Baca Juga: Seleksi CPNS 2021: Catat Tanggal Penting Ini

  1. Bisa jadi gatal di sana.

Sebuah studi menemukan bahwa penumpukan cairan pada kain dapat menyebabkan banyak rasa gatal di area yang bersentuhan dengan kain.

Ini menghasilkan kondisi yang disebut ‘dermatitis kontak’, yang memburuk saat cairan dan gesekan terjadi pada kulit. (Rizky Yunizar/Lengkar Kediri)

Editor: Rensa Bambuena

Sumber: Lingkar Kediri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah