Tanda Anak Merasa Kurang Diperhatikan dan Butuh Perhatian Lebih dari Orang Tuanya

7 Desember 2023, 21:34 WIB
Ilustrasi/Tanda Anak Merasa Kurang Diperhatikan dan Butuh Perhatian Lebih dari Orang Tuanya /Pexels/

PORTAL SULUT - Orang tua merupakan tempat ternyaman bagi anak-anaknya.

Hal ini dikarenakan orang tua dan keluarga adalah lingkungan pertama yang dikenal anak dan menyayangi serta melindungi anak sebelum ia menjelajahi dunia luar.

Namun sayangnya dengan alasan kesibukan, sebagian orang tua menjadi tidak peka terhadap perasaan anaknya dan membuat anak menjadi merasa kurang di perhatikan.

Baca Juga: Sering Disebut Weton Cungkup, 3 Weton Ini akan Sial di Malam Tahun 2024! Sebaiknya Dirumah Saja

Tersisihkan dan membutuhkan perhatian lebih padahal penting bagi anak untuk mendapatkan kasih sayang dan perhatian yang cukup dari kedua orang tuanya.

Jarena jika tidak, ada banyak dampak negatif yang akan terjadi pada diri anak seperti pengaturan diri yang buruk dan masalah dalam membangun suatu hubungan.

Nah agar kondisi ini tidak terjadi pada anak Anda, pada artikel kali ini akan dibahas tanda anak merasa kurang diperhatikan dan butuh perhatian lebih dari orang tuanya.

Dilansir Portal Sulut dari channel YouTube Dunia Parenting, berikut pembahasan selengkapnya.

1. Tantrum tanpa alasan yang jelas

Baca Juga: Bicara Keberuntungan, Inilah 3 Weton yang Mengantongi Keberuntungan Sejak Lahir! Tak Pernah Gagal Sukses

Anak yang dirinya merasa kurang mendapat perhatian dapat bertindak berbagai macam hal untuk mendapatkan perhatian dari orang tuanya.

Seperti tantrum dengan alasan yang kurang jelas dengan berteriak-teriak menjerit ataupun menangis.

Selain itu anak juga dapat mencari-cari masalah baik di rumah atau ataupun di lingkungan sekolahnya.

2. Suka melamun

Bosan adalah perasaan yang sering dirasakan anak saat ia tidak mendapatkan kegiatan atau stimulasi.

Baca Juga: Punya Sumber Rezeki Melebihi Orang Lain, 10 Tanggal Lahir Ini Selalu Hidup Makmur kata Primbon Jawa

Termasuk saat ia tidak mendapatkan stimulasi mental yang cukup alias perhatian yang cukup, maka ia akan menjadi sering melamun.

Oleh karenanya luangkanlah waktu untuk bisa berquality time dengan anak di setiap harinya dan cobalah ajak anak untuk melakukan aktivitas, baik secara mandiri ataupun bersama orang tua untuk mencegahnya dari melamun dan rasa bosan.

3. Cemburu pada orang di sekitar

Jika anak terlihat cemburu pada orang lain di sekitarnya seperti pada adiknya yang mendapatkan lebih banyak perhatian, ini pertanda bahwa sang kakak juga membutuhkan perhatian dan dari orang tuanya.

Ia merasa diabaikan dan merasa bahwa orang tuanya tidak punya waktu untuk mereka.

Baca Juga: 10 Makna Bermimpi jadi Pelayan Menurut Primbon Jawa, Salah Satunya Cita-Cita dan Harapan akan Terkabul!

Jika terus-menerus dibiarkan, anak dapat tumbuh menjadi pribadi yang kurang percaya diri dan timbul perasaan tidak aman.

4. Sering cemas dan meminta persetujuan

Jika si kecil biasanya ceria, ramah, namun kemudian menjadi pendiam dan mudah cemas, maka ini merupakan hal yang perlu diawasi.

Terlebih jika anak kerap meminta persetujuan dari parents, karena sikap tersebut dapat muncul ketika anak merasa tidak mendapat perhatian yang cukup dan tidak merasa aman.

Jika parents menemukan tanda ini pada anak, luangkan waktu parents untuk berkomunikasi dengan anak dan menunjukkan cinta parents pada anak.

Baca Juga: Meski Sering Dilumuri Hinaan, 4 Weton Ini Tetap Tabah dan Fokus hingga Pada Akhirnya Diangkat jadi Bos Besar!

Nah itu dia parents beberapa tanda jika anak merasa kurang diperhatikan dan butuh perhatian lebih dari orang tuanya.

Semoga bermanfaat.***

Editor: Jaka Prasojo

Tags

Terkini

Terpopuler