10 Kebiasaan ini Bisa Merusak GINJAL Anda!!, HINDARI Sebelum TERLAMBAT

26 Januari 2023, 05:37 WIB
10 Kebiasaan ini Bisa Merusak GINJAL Anda!!, HINDARI Sebelum TERLAMBAT /

PORTAL SULUT - Ginjal merupakan salah satu organ tubuh yang paling penting.

Ginjal memiliki sejumlah peranan penting bagi tubuh kita, salah satunya membersihkan darah dari limbah metabolisme dan membuangnya melalui urine serta menyaring racun yang masuk ke dalam tubuh.

Organ ginjal yang berbentuk mirip kacang dan terletak di kedua sisi tubuh kita memiliki beragam fungsi penting, namun ada sejumlah kebiasaan yang bisa merusak ginjal yang perlu kita waspadai.

Baca Juga: Begini Cara Mengatasi Mulut Terasa Pahit Saat Sedang Sakit

Ginjal yang rusak akan berdampak pada seluruh organ tubuh hingga memicu berbagai masalah kesehatan lainnya seperti batu ginjal dan gagal ginjal, dimana gaya hidup yang buruk dapat memicu kerusakan ginjal dan membuat penderitanya menjalani cuci darah.

Seperti dilansir Portal Sulut dari Channel YouTube Resep Alami, Kamis 26 Januari 2023, berikut beberapa kebiasaan Penyebab gagal ginjal yang perlu kita hindari dan waspadai.

1. Sering menahan buang air kecil

Kebiasaan menahan buang air kecil dapat menyebabkan terjadinya gangguan dalam tubuh seperti batu ginjal.

Urine sering mengandung mineral seperti asam urat dan kalsium oksalat, mineral itulah yang dapat mengkristal seperti batu yang menumpuk di ginjal.

Selain karena penumpukan mineral batu ginjal juga bisa terbentuk dari garam dan limbah dalam darah.

Perlu diketahui bahwa selain makan dan minum, ekskresi atau pembuangan zat sisa dari dalam tubuh juga merupakan kebutuhan biologis manusia.
Salah satu proses ekskresi yang terjadi dalam tubuh adalah buang air kecil.

Oleh karena itu kebiasaan menahan buang air kecil dapat menyebabkan terjadinya gangguan dalam tubuh seperti batu ginjal.

Perlu diketahui, batu ginjal awalnya mungkin berukuran kecil dan bisa dikeluarkan saat berkemih tanpa memunculkan rasa sakit namun saat kita terlalu sering menunda buang air kecil, mineral dan garam yang menumpuk dapat mengembangkan batu menjadi lebih besar.

Baca Juga: Jaga Jantung Tetap Sehat dengan Rutin Mengonsumsi 6 Sayuran Ini

2. Kurang konsumsi air putih

Menjaga kecukupan cairan tubuh penting untuk membantu ginjal mengeluarkan natrium dan zat beracun dari tubuh.

Karena itu tidak cukup minum air menjadi kebiasaan yang merusak ginjal. Mencukupi kebutuhan cairan tubuh membantu menjaga keseimbangan air dan mineral sehingga otot dan saraf bisa berfungsi dengan normal.
Sehingga kurang minum membuat kita lebih berisiko mengalami batu ginjal.

Bagi orang normal minum satu setengah hingga 2 liter air putih dapat memenuhi kebutuhan harian.

3. Konsumsi garam berlebihan

Berbagai makanan tentu akan hambar bila tidak kita tambahkan garam, namun asupan garam berlebihan justru bisa membahayakan kesehatan ginjal.

Selain itu kelebihan makan garam juga berisiko terkena tekanan darah tinggi, dan lama-kelamaan hal ini dapat menjadi penyebab gagal ginjal bila tidak segera diatasi.

4. Terlalu banyak konsumsi gula

Gula berkontribusi terhadap obesitas. Mengutip Times of India, terlalu banyak mengonsumsi gula dapat menyebabkan obesitas yang dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan diabetes, dimana kedua penyakit tersebut merupakan penyebab utama penyakit ginjal.

Selain makanan manis, gula sering ditambahkan ke makanan dan minuman yang mungkin tidak dianggap manis.

Hindari bumbu sereal sarapan dan roti putih, makanan tersebut merupakan sumber gula olahan kurang baik.

Perhatikan komposisi bahan makanan saat berbelanja untuk menghindari tambahan gula dalam makanan.

5. Kebiasaan minum alkohol

Individu yang terlalu berlebihan dalam minum alkohol akan mengalami peningkatan risiko penyakit ginjal kronis hingga dua kali lipat, terutama jika peminum alkohol juga merokok.

Risiko tersebut dapat meningkat hingga 5 kali lipat, karena itu kurangi asupan alkohol untuk menjaga kesehatan ginjal karena batas minum alkohol dapat berbeda tergantung jenis minumannya.

6. Minum obat pereda nyeri tanpa pengawasan dokter

Ketika tubuh terasa nyeri pasti kita langsung mencoba untuk mengonsumsi obat pereda nyeri.

Dikatakan, obat pereda nyeri yang dijual bebas, dapat meringankan rasa sakit dan nyeri. Sayangnya obat ini dapat membahayakan ginjal terutama jika kita sudah memiliki penyakit ginjal.

Apalagi kalau terlalu sering menggunakannya dapat menyebabkan fungsi ginjal bermasalah, dan bahkan gagal ginjal total.

Kurangi penggunaan obat paling killer atau pereda nyeri secara teratur dan jangan pernah melebihi dosis yang disarankan.

Baca Juga: Waspadai! Ternyata Ini Penyebab Berat Badan Bayi Susah Naik

7. Kebiasaan merokok

Faktanya merokok memang tidak baik untuk paru-paru atau jantung. Tapi tahukah kamu bahwa merokok juga tidak baik untuk ginjal?

Orang yang merokok lebih mungkin memiliki protein dalam urine yang merupakan sebuah tanda pada kerusakan ginjal.

8. Terlalu banyak konsumsi daging

Jika kita memiliki kebiasaan mengonsumsi daging secara berlebih, alangkah baiknya sekarang mengurangi porsi daging merah.

Hal ini dikarenakan kebiasaan ini bisa merusak fungsi ginjal, pasalnya protein hewani menghasilkan asam dalam jumlah yang cukup banyak di dalam darah.

Tentu saja hal ini sangat berbahaya bagi fungsi ginjal dan menyebabkan asidosis, dimana ginjal tidak dapat menghilangkan asam dengan cukup cepat.

9. Kurang tidur

Tidur malam adalah hal baik yang sangat penting untuk kesehatan tubuh, secara keseluruhan termasuk untuk kesehatan struktur ginjal.

Fungsi ginjal diatur oleh siklus tidur, bangun, yang membantu mengatur beban kerja ginjal selama 24 jam.

10. Kurang bergerak atau terlalu lama duduk

Kebiasaan yang dapat merusak ginjal lainnya adalah kurangnya aktivitas fisik atau bergerak.

Aktivitas fisik yang teratur sering dikaitkan dengan peningkatan tekanan darah dan metabolisme glukosa normal. Keduanya merupakan faktor penting dalam menjaga kesehatan ginjal.

Menghabiskan banyak waktu dalam diam tanpa bergerak, ternyata dapat meningkatkan risiko penyakit ginjal hingga 30%.

Jika kita menghabiskan lebih dari 8 jam sehari di kursi saat bekerja, cobalah untuk berolahraga setidaknya dua sampai tiga kali seminggu.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler